Pilkada Bontang 2024
Hari Ini, 4 Pasangan Bapaslon Pilkada Bontang Jalani Pemeriksaan Kesehatan selama 8-10 Jam
Hari ini, 4 pasangan bapaslon Pilkada Bontang menjalani pemeriksaan kesehatan selama 8-10 jam.
Penulis: Muh Fitrah Habibullah | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Setelah resmi terdaftar sebagai bakal pasangan calon (bapaslon) wali kota dan wakil wali kota Bontang, 4 pasang kandidat menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Taman Husada, Jumat (30/8/2024).
Pengamatan TribunKaltim.co, pasangan Sutomo Jabir dan Nasrullah hadir lebih awal di rumah sakit, yakni sekitar pukul 06.01 Wita.
Berselang setengah jam, Najirah-Muhammad Aswar muncul dan kompak mengenakan kemeja lengan panjang berwarna biru muda.
Kemudian pada pukul 07.17 Wita, menyusul Neni Moerniaeni-Agus Haris serta Basri Rase dan Chusnul Dhihin.
Baca juga: Beda Basri Rase dan Neni Moerniaeni Daftar Pilkada Bontang 2024, Naik Rubicon vs Jalan Kaki
Semua bapaslon mengaku siap menjalani pemeriksaan sebagaimana yang disyaratkan.
Kepada TribunKaltim.co, Najirah mengungkapkan tidak ada kiat khusus yang dijalani.
Hanya saja dia dan Aswar diminta berpuasa sejak malam tadi.
"Kami berharap semua tahapan bisa dilalui dengan baik," tutur Najirah.
Ketua KPU Kota Bontang Muzaroby Refly dalam keterangan persnya menjelaskan, para bapaslon akan menjalani pemeriksaan kesehatan selama 2 dua hari pada 30-31 Agustus.
Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Neni Moerniaeni, Bakal Calon Walikota di Pilkada Bontang 2024
Pemeriksaan ini meliputi kesehatan jasmani, kesehatan jiwa dan terhadap penggunaan narkotika.
"Pemeriksaan akan selama 8-10 jam," kata Roby.
Ia mengungkapkan bahwa ada 16 dokter spesialis yang terlibat dalam pemeriksaan ini.
Mereka pun sudah melalui proses asesmen yang ditetapkan KPU, seperti memastikan setiap petugas tidak memiliki hubungan dekat, berafiliasi dengan parpol, ataupun berpihak pada salah satunya.
"Kami sudah pastikan semua, apakah (dokter) ada yang berafiliasi dengan partai tertentu, apakah punya hubungan kedekatan dengan kandidat atau tidak. Ini sudah kami pastikan, dan mereka (dokter) kami yakini akan berkerja secara profesional," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.