6 Hasil Survei Elektabilitas di Pilkada Sulsel 2024, Terjawab Pasangan Calon Terkuat

TRIBUNKALTIM.CO - Hasil survei elektabilitas calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Sulsel 2024.

Terdapat setidaknya enam lembaga survei yang melakukan jajak pendapat mengenai elektabilitas pasangan calon di Pilkada Sulsel 2024.

Sebagaimana diketahui, hingga akhir pendaftaran Kamis (29/8/2024), hanya ada dua bakal pasangan calon (paslon) yang mendaftar yakni Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi dan Danny Pomanto-Azhar Arsyad  

Untuk diketahui, Andi Sudirman merupakan Mantan Gubernur Sulsel, sementara Fatmawati Rusdi mantan Wakil Wali Kota Makassar dan Caleg DPR RI terpilih pada Pileg 2024.

Baca juga: Hasil Survei Pilkada Jabar 2024, Siapa Terkuat Dedi Mulyadi, Ahmad Syaikhu, Acep Dadang atau Jeje

Baca juga: Terbaru Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Bulan September, Ahmad Luthfi vs Andika Perkasa, Siapa Kuat

Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi mengusung tagline Andalan Hati ini diusung 10 partai.

Adapun koalisi parpol pengusung Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi yakni Partai Nasdem, PKS, Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, Hanura, PSI, Gelora, dan Perindo.

Lalu pasangan kedua yakni Danny Pomanto-Azhar Arsyad mengusung tagline DIA.

Danny Pomanto saat ini menjabat Wali Kota Makassar sedangkan Azhar Arsyad Ketua PKB Sulsel dan saat ini anggota DPRD Sulsel.

Pasangan Danny Pomanto dan Azhar Arsyad diusung enam partai politik.

Adapun partai politik pengusung Danny Pomanto dan Azhar Arsyad yakni PDIP, PKB, PPP, Partai Buruh, Partai Ummat dan PBB.

Berikut ini gambaran hasil survei Pilkada Sulsel 2024 dari 6 lembaga yang dilakukan sejak Mei hingga Juli 2024:

1. Indikator Politik (survei Juli)

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengungkap hasil survei elektabilitas kandidat dalam gelaran Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024. 

Survei yang dilakukan pada periode 11-19 Juli 2024 ini menunjukkan persaingan antara kandidat-kandidat utama.

Baca juga: 2 Hasil Survei Pilkada Jabar 2024 Terbaru, Ahmad Syaikhu Buntuti Dedi Mulyadi, Kans Acep dan Jeje

Penarikan sampel survei ini menggunakan metode multistage random sampling. 

Jumlah sampel dasar yang digunakan sebanyak 800 orang, berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Sulsel yang terdistribusi secara proporsional.