Ibu Kota Negara
Ingin Kunjungi IKN di Kaltim, Masyarakat Wajib Daftar Lewat Aplikasi, Dibuka Mulai 15 September 2024
Ingin kunjungi IKN di Kaltim, masyarakat umum wajib daftar lewat aplikasi. IKN dibuka lagi untuk umum mulai 15 September 2024.
"Kan kita membangun Indonesia, bukan hanya jalanan Sumatera.
Kita tidak ingin Indonesia yang maju itu hanya Jabodetabek, apalagi Jabodetabek yang kita bangun hanya mengeksploitasi sumber daya di Kalimantan dan kawasan Timur," tandas dia.
Berdasarkan UU Nomor 21 Tahun 2023 tentang Ibu Kota Negara, cakupan wilayah IKN terdiri dari wilayah darat dan laut.
Wilayah darat memiliki luas kurang lebih 252.660 hektar area (ha).
Sedangkan wilayah perairan laut memiliki luas kurang lebih 69.769 hektar area (ha).
Adapun untuk wilayah darat IKN nantinya akan terbagi menjadi dua kawasan.
1. Kawasan IKN dengan luas kurang lebih 56.159 hektar area yang akan menjadi kawasan inti pusat IKN.
2. Pembangunan kawasan pengembangan seluas kurang lebih 196.501 hektar area.
Batas wilayah IKN
Secara geografis, posisi Ibu Kota Negara terletak pada:
1. Bagian Utara pada 117° 0' 20.102" Bujur Timur dan 0' 38'20.578" Lintang Selatan
2. Bagian Selatan pada 117° 11' 51.546" Bujur Timur dan 1° 15'31.780" Lintang Selatan
3. Bagian Barat pada 116° 31' 31.180" Bujur Timur dan 1° 0' 14.822" Lintang Selatan
4. Bagian Timur pada 117° 18'25.590" Bujur Timur dan 1° 6' 32.773' Lintang Selatan.
Batas Wilayah
Untuk batas wilayahnya, IKN di Kaltim akan berbatasan langsung dengan Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara, Teluk Balikpapan, Kecamatan Balikpapan Barat, Kecamatan Balikpapan Utara, dan Kecamatan Balikpapan Timur Kota Balikpapan yang berada di sebelah selatan.
Adapun di sebelah barat, wilayah IKN akan berbatasan langsung dengan Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara.
Di sebelah utara, IKN berbatasan dengan Kecamatan Loa Kulu, Kecamatan Loa Janan, dan Kecamatan Sanga Sanga Kabupaten Kutai Kartanegara.
Di sebelah timur IKN akan berbatasan langsung dengan Selat Makasar.
Baca juga: Ratusan Wisatawan Kunjungi Sepaku Setiap Hari, Titik Nol IKN Nusantara jadi Tujuan
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.