Tribun Kaltim Hari Ini

Jaket Berbahan Puff Kembali Ngetren, Hangat Dipakai saat Cuaca Dingin

Bahan puff bukan cuma cocok digunakan pada tas, melainkan juga bisa digunakan sebagai bahan pakaian.

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Diah Anggraeni
KOMPAS.COM/DEVI PATTRICIA
Contoh Puff Tech Vest dalam Press Launch UNIQLO:C Fall/Winter 2024 di Pondok Indah Mall 3, Kamis (6/9/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bahan puff bukan cuma cocok digunakan pada tas, melainkan juga bisa digunakan sebagai bahan pakaian.

Kesan tebal dan empuk membuat bahan puff sangat cocok untuk dipakai di daerah ataupun cuaca yang dingin

Senior Marketing Manager UNIQLO Indonesia Evy Christina Setiawan mengungkapkan, bahan puff kini kembali menjadi tren fashion. 
“Bahan-bahan puff ini memang lagi kembali tren lagi. Biasanya bahan puff tech ini dipakai untuk vest, parka, dan lebih ke outer ya,” jelas Evy dalam Press Launch UNIQLO:C Fall/Winter 2024, di Pondok Indah Mall 3, belum lama ini. 

Baca juga: Kemeja Flanel Uniqlo Jadi Incaran Pelanggan Karena Mudah Dipadu Padankan

Evy membeberkan ada beberapa kelebihan busana yang menggunakan bahan puff tech.

Busana musim dingin memang sangat identik dengan jaket bulu yang tebal. Hal ini karena bahan bulu dianggap bisa memberikan kehangatan pada tubuh.

“Biasanya kan tipikal jaket untuk ke daerah dingin, bahan yang sering dipakai untuk jaket itu yang dari bulu angsa atau bebek,” ujar Evy dikutip dari Kompas.com.

Namun, Evy menyatakan bahwa outer berbahan puff kini sudah bisa menjadi alternatif bahan untuk menggantikan jaket bulu. 

Sebab, serat sintetis yang ada di dalamnya cukup tebal, sehingga outer berbahan puff juga mampu menghangatkan badan. 

“Tapi bahan puff tech itu meskipun dari serat sintetis, dia juga bisa memberikan kehangatan yang lebih ekstra bagi para penggunanya,” tambah Evy.

Baca juga: Outfit yang Fleksibel Dari Uniqlo Jadi Favorit Farah Saat Kuliah Maupun Bekerja

Selain itu, bahan puff tech memang terlihat menggembung dan tebal.

Tapi, Evy menyatakan bahwa cara perawatannya tergolong lebih mudah dibandingkan jaket bulu. 

Jaket bulu biasanya memerlukan mesin khusus untuk mencuci dan mengeringkannya.

Hal ini agar tetap terjaga kelembutan dan menghindari kerusakan bulunya. Menurut Evy, jaket berbahan puff justru tidak memerlukan perawatan yang rumit.

Sebab untuk membersihkannya, pemiliknya bisa mencuci dengan tangan dan menjemurnya seperti baju biasa.

“Bahan puff tech ini sangat mungkin untuk dicuci tangan, dijemur atau diangin-anginkan saja,” tandas Evy. (kompas.com)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved