Masjid Assalam Balikpapan Hadirkan 4 Program untuk Masyarakat, Ada Koperasi hingga Rumah Sehat

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Masjid Assalam Balikpapan baru saja meresmikan 4 program penunjang kebutuhan masyarakat di halaman Masjid tersebut, Minggu (15/9/2024). 

Melalui pantauan Tribunkaltim.co di lapangan, 4 program ini hadir dari berbagai bidang. Mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, hingga perbankan. 

Diantaranya, Assalam Learning Center berupa fasilitas di di bidang pendidikan yang melayani masyarakat terkait berbagai kursus dan kajian. 

Seperti pelatihan membuat konten menarik dan bermanfaat, kursus bahasa arab dan Inggri, pelatihan sholat jenazah, hingga latihan menjadi muadzin dan imam masjid. 

Baca juga: 15 Contoh Surat Undangan Maulid Nabi 2024, Cocok untuk Kegiatan di Sekolah hingga Masjid

"Ini untuk melayani ummat sekitar dengan memberikan beberapa kursus yang bermanfaat baik anak-anak, hingga masyarakat umum," ungkap Ketua DKM Assalam, Muhammad Dheny. 

Hadir pula Koperasi Antassalam yang akan menggandeng warga untuk berbisnis. 

Termasuk juga, Rumah Sehat Assalam yang melayani masyarakat dalam bidang kesehatan. 

Dengan berbagai pelayanan, seperti medical check up, sunatan untuk anak-anak, poli umum, hingga apotik. 

"Di koperasi, kita juga coba mengajak orang-orang yang ingin berbisnis. Kita coba wadahi, agar masyarakat dan masjid bisa bersinergi dan berbisnis untuk umat. Ada pula rumah sehat yang terletak 300 meter dari masjid untuk pelayanan kesehatan," jelasnya. 

Tak hanya itu, Masjid Assalam juga menggandeng salah satu perbankan dengan menghadirkan ATM di area depan masjid, untuk memudahkan masyarakat melakukan transaksi. 

"Kita kerjasama dengan BSI untuk memudahkan warga sekitar melakukan transaksi di perbankan syariah," tambahnya. 

Dheny juga membeberkan, 4 program dan fasilitas ini hadir demi menunjukkan fungsi masjid yang tak hanya sebagai tempat ibadah. Namun juga tempat yang bisa memberikan manfaat untuk masyarakat. 

Sehingga, ragam fasilitas tersebut dapat digunakan baik untuk warga sekitar masjid, masyarakat kota Balikpapan. 

"Semoga dengan adanya ini, banyak yang tertarik datang ke masjid agar bisa mengubah perilaku masyarakat lebih baik lagi. Jadi semacam laboratorium akhlak, untuk memperbaiki akhlak masyarakat sekitar, dan masyarakat Balikpapan pada umumnya," pungkasnya. (*)