KPU Balikpapan Tetapkan DPT Langkah Awal Menuju Pilkada Serentak

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan telah melaksanakan Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, yang mencakup pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Kalimantan Timur, serta wali kota dan wakil wali kota Balikpapan.

Kegiatan rekapitulasi ini diselenggarakan di Hotel Grand Jatra pada Kamis (19/9/2024) yang menghadirkan sejumlah pihak terkait termasuk diantaranya para perwakilan partai politik, dan tim pendukung bakal pasangan calon. 

Kegiatan ini juga sekaligus menjadi salah satu tonggak awal menjelang Pilkada yang semakin dekat.

Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, bersama seluruh Komisioner KPU Kota Balikpapan hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan acara ini juga dihadiri oleh Asisten I Tata Pemerintahan Pemerintah Kota Balikpapan, Zulkifli, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait yang turut memantau proses penetapan DPT.

Dalam sambutannya, Yudho mengingatkan bahwa Pilkada serentak 2024 hanya tinggal 68 hari lagi, dengan hari pencoblosan yang dijadwalkan pada Rabu, 27 November 2024.

Baca juga: KPU Balikpapan Buka Pendaftaran Anggota KPPS Pilkada 2024, Butuh 6.972 Anggota

Baca juga: Patroli Kantor KPU Balikpapan, Polisi Kembali Libatkan Anjing Pelacak

"68 hari bukanlah waktu yang singkat namun juga bukan waktu yang panjang untuk kerja-kerja penyelenggaraan Pilkada," ujar Yudho.

Yudho menekankan pentingnya DPT sebagai salah satu elemen krusial dalam memastikan hak pilih warga terjamin. "Penetapan DPT ini merupakan unsur penting guna memastikan warga Kota Balikpapan memiliki hak suara yang nantinya akan digunakan saat hari pemilihan," tambahnya.

Dengan penetapan DPT, KPU berharap dapat memastikan kelancaran pelaksanaan Pilkada, terutama dalam menghindari potensi masalah terkait pemilih yang tidak terdaftar atau tidak valid.

Setelah penetapan DPT, KPU Balikpapan akan melanjutkan tahap selanjutnya, yaitu Penetapan Pasangan Calon (Paslon), yang dijadwalkan pada Minggu, 22 September 2024.

Proses ini akan menjadi babak baru dalam tahapan Pilkada, di mana masyarakat dapat melihat siapa saja kandidat resmi yang akan bertarung dalam Pilkada mendatang.

Hingga saat ini, tercatat tiga pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota telah mendaftarkan diri di KPU Balikpapan. Mereka adalah pasangan petahana Rahmad Mas’ud yang berduet dengan Bagus Susetyo, pasangan Muhammad Sabani dengan Syukri Wahid, serta pasangan Rendi S Ismail bersama Eddy Sunardi.

Ketiga pasangan ini akan melalui proses verifikasi sebelum ditetapkan sebagai calon resmi dalam kontestasi Pilkada. Setiap pasangan diharapkan membawa visi dan misi yang mampu menjawab tantangan pembangunan Kota Balikpapan, terutama dalam menghadapi dinamika politik dan ekonomi ke depan.

Dengan penetapan DPT dan persiapan penetapan pasangan calon, tahapan Pilkada 2024 di Balikpapan semakin matang. Warga diharapkan untuk terus mengikuti perkembangan, memastikan diri telah terdaftar dalam DPT, dan bersiap menggunakan hak pilih mereka pada hari pencoblosan nanti.

Proses Pilkada serentak 2024 menjadi sorotan publik, mengingat ini adalah momen penting bagi warga Balikpapan untuk memilih pemimpin yang akan membawa kota ini ke arah yang lebih baik.

Baca juga: KPU Balikpapan Sosialisasi Jelang Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon dan Kampanye Calon Walikota 

Dengan tinggal 68 hari lagi, seluruh elemen masyarakat, penyelenggara, serta peserta Pilkada diharapkan dapat bekerja sama demi tercapainya pemilihan yang adil, jujur, dan demokratis.

Pilkada serentak ini akan menjadi ujian bagi demokrasi di Indonesia, khususnya di Balikpapan, untuk memastikan bahwa setiap warga negara memiliki hak suara dan dapat menyalurkannya dengan baik.(*)