Pilkada Jateng 2024
Survei Pilkada Jateng 2024, Segmen Pemilih yang Jadi Keunggulan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi
Survei Pilkada Jateng 2024, segmnen pemilih yang jadi keunggulan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi. Cek persaingan kedua paslon di Pilkada Jateng 2024.
"Ya harus optimis, kita akan berusaha memberikan yang terbaik, baik itu visi, misi, maupun program," tegas mantan Panglima TNI itu.
Ia juga menambahkan proses evaluasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan elektabilitasnya menjelang hari pemilihan.
Terkait strategi pemenangan di Purworejo, Andika menyerahkan penuh kepada struktur PDI Perjuangan di wilayah tersebut.
"Upaya pemenangan di Purworejo akan dipimpin langsung oleh Ketua DPC-nya. Mereka sudah terbukti mampu meningkatkan suara dalam Pemilu 2024," ungkap Andika.
Dengan sisa waktu yang ada, pasangan Andika-Hendi tetap percaya diri menghadapi kontestasi Pilgub Jateng, meskipun perbedaan hasil survei terus bermunculan.
Menakar Kekuatan Parpol Pengusung
Diketahui paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen diusung koalisi gemuk partai KIM, Nasdem, PKS, PAN PKB, Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat dan PSI.
Sementara Andika Perkasa-Hendrar Prihadi diusung PDIP.
Jika dipersentasikan, paslon Andika Perkasa - Hendrar Prihadi hanya mendapat 26,59 persen suara di DPRD Provinsi Jateng.
Di atas kertas, Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen dibekali kekuatan penuh dengan dukungan dari 9 Parpol.
Namun, apakah Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen dengan mudah bisa menggulingkan Andika Perkasa - Hendrar Prihadi secara mudah dalam Pilkada Jateng 2024 mendatang?
Atau justru Andika Perkasa - Hendrar Prihadi bisa memenangkan kontestasi politik?
Menurut Wahid Abdulrahman Pengamat Politik dari Undip Semarang, dari data tersebut, pastinya PDIP merasa dikeroyok oleh Parpol yang tergabung dalam KIM.
Meski demikian, ia mengatakan, belum tentu figur yang diusung oleh banyak Parpol bisa secara mutlak memenangkan kontestasi politik.
"Jika Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen tidak bisa solid dan merangkul Parpol pendukung, kekuatan besar tersebut akan jadi penghalang di internal KIM," terangnya, Senin (2/9/2024).
Dikatakannya, beberapa waktu lalu Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen juga didukung oleh Parpol non parlemen.
Hal tersebut membuat dukungan untuk Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen bertambah.
Meski demikian, untuk merangkul semua Parpol memerlukan tenaga dan biaya tak sedikit.
"Kuncinya adalah konsolidasi, jika Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen bisa melakukan hal tersebut ditambah pendanaan kuat, kemungkinan bisa menang dalam Pilgub," katanya.
Ditambahkan Wahid, kekuatan mesin partai milik PDIP juga jadi ancaman bagi Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen.
Apalagi jika mesin partai dan relawan PDIP di akar rumput bergerak secara kompak.
Tak khayal, PDIP dengan Andika Perkasa - Hendrar Prihadi bisa mengguncang KIM dengan Paslon Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen.
"Klimaksnya bisa dilihat saat masa kampanye mendatang. Apakah PDIP bisa kompak, atau konsulidasi KIM dengan kekuatannya bisa lebih masif untuk mengusai Jateng," tambahnya.
Baca juga: KPU Pakai Putusan MK Terbaru, Kaesang Tetap Urus 3 Surat ke Pengadilan untuk Maju Pilkada Jateng
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Artikel ini telah tayang di kontan.co.id, TribunJateng.com dengan judul PDIP Vs KIM, Siapa Yang Akan Jadi Penguasa Jateng? Ini Analisis Pengamat Politik Undip dan Tribun-Timur.com dengan judul Persaingan Ketat Ahmad Luthfi dan Andika Perkasa di Pilgub Jateng 2024, Unggul di Lembaga Berbeda.
Lengkap Nomor Urut dan Daftar Paslon Gubernur, Walikota dan Bupati seluruh Kaltara di Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Daftar 37 Paslon akan Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Andi Harun-Saefuddin Zuhri di Samarinda |
![]() |
---|
Hasil Survei Pilkada Jabar 2024, Popularitas dan Elektabilitas Dedi Mulyadi vs Ahmad Syaikhu |
![]() |
---|
Update Pilkada Sumut 2024, Bobby Nasution Singgung soal Jalan Rusak, Edy Rahmayadi: Itu Jalan Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.