Pilkada PPU 2024
Polres Terjunkan Tim Patroli Pantau Lokasi Kampanye Pilkada PPU 2024, Tangkal Gangguan Keamanan
Patroli dan pemantauan intensif tak hanya pengamanan statis, Polres PPU juga menyiagakan tim patroli yang bertugas memantau situasi di sekitar lokasi
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM – Menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres PPU terus mengintensifkan upaya pengamanan terhadap berbagai rangkaian kegiatan politik.
Salah satunya, yakni pada tahapan kampanye yang sedang berjalan saat ini.
Kapolres PPU, AKBP Supriyanto menjelaskan bahwa pengamanan ini bertujuan untuk memastikan seluruh proses kampanye berjalan aman, tertib, dan tanpa adanya gangguan.
Pihaknya telah mengerahkan ratusan personel kepolisian yang disebar di beberapa titik strategis yang menjadi pusat kampanye.
Baca juga: Inilah Hasil Pengundian Nomor Urut 4 Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada PPU 2024
Selain itu, pengamanan juga melibatkan unsur gabungan dari TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk memperkuat sinergi pengamanan di lapangan.
Setidaknya, ada sebanyak 194 personel Polres PPU yang dikerahkan untuk mengamankan jalannya kampanye.
Pihaknya sudah menyiapkan rencana pengamanan secara komprehensif. Kami juga berkoordinasi dengan pihak TNI dan Satpol PP untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif.
"Semua elemen terkait telah kami libatkan demi kesuksesan acara kampanye," ungkapnya Selasa (1/10/2024).
Selain fokus pada pengamanan di titik pusat kampanye, Polres PPU juga menempatkan personel di sepanjang jalur yang dilalui oleh massa pendukung paslon, ketika berkampanye.
Hal ini untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi kampanye.
Kapolres juga juga menambahkan bahwa lokasi pengamanan tidak hanya berfokus di satu tempat.
Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Naspi Arsyad, Calon Wakil Bupati di Pilkada PPU 2024
Tetapi juga mencakup daerah-daerah yang berpotensi menimbulkan kerawanan.
Personel ditempatkan di berbagai titik, seperti tempat-tempat umum, pintu masuk utama menuju lokasi kampanye, dan persimpangan jalan untuk mengantisipasi adanya gesekan antar pendukung.
"Kami menyadari bahwa dalam setiap kampanye, kerawanan seperti potensi bentrokan antar pendukung bisa saja terjadi. Oleh karena itu, personel kami akan berada di lapangan untuk menjaga situasi tetap terkendali," jelasnya.
Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama para pendukung paslon, agar tetap menjaga ketertiban dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin menciptakan kericuhan.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.