Pilkada Bontang 2024

Najirah-Aswar Raih Dukungan Ratusan UMKM di Bontang, Komitmen Tingkatkan Bantuan Modal dan Pelatihan

Harapan besar disematkan kepada pasangan ini untuk memperbaiki ketidakadilan dalam distribusi bantuan dan kesempatan usaha bagi pedagang kecil

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
Pertemuan terbuka Paslon nomor urut 3 Najirah-Muhammad Aswar, bersama ratusan pedagang dan pelaku UMKM, di Jalan Halmahera, Perumahan Hop V, Kelurahan Belimbing, Bontang Barat, Rabu (2/10/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bontang nomor urut 3, Najirah dan Muhammad Aswar mendapat dukungan dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Bontang

Harapan besar disematkan kepada pasangan ini untuk memperbaiki ketidakadilan dalam distribusi bantuan dan kesempatan usaha bagi pedagang kecil.

Dalam pertemuan terbuka bersama ratusan pedagang di Jalan Halmahera, Perumahan Hop V, Kelurahan Belimbing, Bontang Barat, Rabu (2/10/2024) malam, Najirah menekankan komitmennya untuk memberdayakan UMKM melalui program "Kartu UMKM Juara". 

Baca juga: Kampanye Inovatif di Pasar Telihan Bontang Barat, Najirah-Aswar Komitmen Perkuat Ekonomi Kerakyatan

Program ini dirancang untuk mengatasi masalah yang sering dikeluhkan pedagang, seperti kesulitan akses modal, minimnya pelatihan, dan terbatasnya akses pasar. 

“Kami ingin memastikan bahwa UMKM di Bontang naik kelas dan mendapatkan kesempatan yang sama dalam pengembangan usaha,” ujar Najirah.

Menanggapi pernyataan Najirah, Ketua Wadah Aspirasi PKL dan UMKM, Ali Murtadho, mengungkapkan bahwa banyak pelaku UMKM, terutama pedagang kecil, merasa terpinggirkan dalam kebijakan bantuan pemerintah selama ini. 

Menurutnya, bantuan dan fasilitas usaha sering kali hanya diberikan kepada kelompok tertentu, sementara pedagang kaki lima dan usaha kecil lainnya jarang mendapatkan perhatian. 

“Selama ini, bantuan tidak merata. Hanya orang-orang tertentu yang mendapatkan bantuan, sementara kami, pedagang kecil, sering kali diabaikan,” ungkap Ali.

Ali berharap pasangan Najirah-Aswar dapat memperbaiki sistem distribusi bantuan dan memberikan akses yang lebih adil bagi semua pelaku usaha. 

Ia juga menekankan pentingnya memberikan kesempatan yang lebih luas bagi pedagang kecil untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan pameran yang selama ini dinilai hanya diikuti oleh kelompok tertentu. 

"Kami berharap ibu dan pak Aswar bisa memperjuangkan hak kami. Bantuan harus disalurkan secara merata, dan lapak-lapak dalam acara besar harus dibuka untuk semua pedagang, bukan hanya untuk kelompok tertentu," terang Ali.

Sementara itu, Aswar menambahkan bahwa program "Kartu UMKM Juara" tidak hanya menawarkan akses modal dan pelatihan, tetapi juga membuka peluang lebih besar bagi UMKM untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi. 

Program ini juga mendukung hilirisasi industri lokal dengan menambahkan nilai lebih pada produk-produk UMKM, sejalan dengan misi mereka untuk membangun ekonomi kerakyatan yang mandiri dan sejahtera. 

Berdasarkan pengalamannya di dunia usaha yang dimulai dari UMKM, Aswar menyadari perlunya perbaikan dalam sistem yang selama ini diterapkan. 

"Jika kami diberi amanah, program Kartu UMKM Juara akan menjadi solusi atas masalah yang dihadapi UMKM saat ini. Kami siap memperjuangkan ini, dan untuk itu kami minta dukungan pada pemilihan 27 November nanti," tutup Aswar.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved