Pilgub Jateng 2024 Kapan? Cek Jadwal Debat dan Cagub Terkuat Versi Survei Jelang Pilkada 27 November

TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab sudah pemilihan Gubernur Jateng 2024 kapan, cek jadwal dan cagub terkuat versi hasil survei jelang Pilkada 27 November 2024.

Pilkada Jateng 2024 yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 akan diikuti 2 pasangan calon, yakni Nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Andika-Hendi), dan  Nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen (Ahmaf Luthfi-Taj Yasin) 

Debat perdana Pilkada Jateng 2024 akan digelar digelar 3 kali dan akan dimulai pada 26 Oktober 2024, Debat kedua 10 November 2024, dan Debat ketiga 20 November 2024.

Lalu bagaimana elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi yang akan bersaing menjadi calon Gubernur Jawa Tengah ini?

Baca juga: Hasil Survei Pilkada 2024 di 6 Provinsi DPT Terbanyak, Jakarta dan Jateng Ketat, Cek Jabar dan Sumut

Persaingan head to head Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng 2024 berdasarkan survei bakal semakin sengit.

Kedua cagub baik Andika Perkasa maupun Ahmad Luthfi, elektabilitasnya belum ada yang bisa melejit di survei Pilkada Jateng 2024.

Sedikitnya ada 4 lembaga yang telah merilis hasil survei Pilkada Jateng 2024.

Terbaru ada Poltracking yang merilis peta persaingan Pilkada Jateng 2024 antara Ahmad Luthfi dan Andika Perkasa.

Dalam hasil survei yang dirilis Poltracking, Ahmad Luthfi-Taj Yasin mengungguli Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. 

Elektabilitas pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin 52,2 persen, sedangkan Andika-Hendi mendapatkan 31,4 persen. 

Perbandingan 3 Hasil Survei Pilkada Jateng Lainnya seperti dilansir kontan.co.id, kompas.tv dan Tribunnews.com dengan judul 3 Survei Elektabilitas Pilgub Jateng: Andika Perkasa-Hendrar Prihadi Disalip Ahmad Luthfi-Taj Yasin:

1. Survei Kanigoro Network

Dikutip Tribunjateng.com, Kamis (12/9/2024) lembaga survei bernama Kanigoro Network baru-baru ini merilis hasil yang menempatkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dengan elektabilitas 45,2 persen.

Sementara Andika-Hendi di angka 37,7 persen.

2. Survei Katadata Telco Survey