Tegaskan Tak Mau Intervensi soal Kabinet Prabowo, Presiden Jokowi: Jangan Tanya ke Saya Terkait Itu

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan dirinya tidak mau intervensi persoalan menteri kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Presiden pun meminta agar susunan menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ditanyakan langsung ke Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam acara Kompas100 CEO Forum 2024 di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024).

"Nanti ditunggu saja, Hari Senin, Senin seminggu lagi, menteri-menterinya akan dilantik. Kalau mau tau menterinya siapa-siapa, tanya ke Pak Ahmad Muzani," ujar Presiden.

"Jangan tanya ke saya yang berkaitan dengan itu, karena akan orang langsung negativisme tadi, saya ikut intervensi, ndak," imbuhnya.

Baca juga: Resmikan 2 Rumah Sakit Sekaligus, Jokowi Tegaskan Bukti Kesiapan Infrastruktur Kesehatan di IKN

Jokowi mengatakan, dirinya juga enggan diintervensi selama menjabat sebagai Presiden. Sehingga tidak mau ikut-ikutan soal penyusunan menteri kabinet Prabowo.

"Saya pun juga tidak mau diintervensi untuk urusan hak prerogatif. Jadi sama, saya juga tidak ingin ikut-ikutan, tapi kalau ditanya ya saya jawab, kalau enggak ditanya saya enggak akan jawab," ucapnya.

Jokowi mengaitkan terkait pertemuannya dengan Prabowo beberapa hari lalu.

Baca juga: Mayapada Hospital Nusantara di IKN Diresmikan Presiden Jokowi, Layanan Bertaraf Internasional 

Pertemuan tersebut juga sempat diunggah di sosial media instagram miliknya dengan caption 'diskusi santai sambil santap malam bersama Presiden terpilih Prabowo.'

"Meskipun kemarin kita makan malam dua setengah jam, ndak, kalau ndak ditanya, saya ndak akan (jawab). Karena saya sama, saya juga tidak mau hak prerogatif saya diintervensi siapa pun. Itu hak yang diberikan kepada rakyat, kemudian di dalam pemilu ditransfer ke saya," pungkasnya. (*)