Berita Nasional Terkini

Minta Kepolisian Usut Tuntas Penyebab Kematian Cagub Malut Benny Laos, Mongol: Apakah Sabotase?

Komika Rony Imanuel alias Mongol Stres, angkat bicara mengenai kecelakaan yang mengakibatkan calon gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos

YouTube Qiss You TV
Komika Rony Imannuel alias Mongol Stres. Mongol meminta kepolisian mengusut tuntas penyebab kematian Benny Laos. 

TRIBUNKALTIM.CO - Komika Rony Imanuel alias Mongol Stres, angkat bicara mengenai kecelakaan yang mengakibatkan calon gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos, meninggal dunia.

Mongol meminta kepolisian mengusut tuntas penyebab utama kecelakaan tersebut.

Menurut Mongol, kejadian tersebut harus dibuat terang benderang oleh kepolisian.

"Ya saya berharap Polisi mengusut kasus ini dengan benar. Apakah ini ada sabotase atau memang ini kecelakaan," kata Mongol Stres saat mengunjungi rumah Benny Laos, Minggu (13/10/2024).

Baca juga: Istri Benny Laos Bakal Jadi Cagub Pengganti di Pilkada Malut 2024, 8 Parpol Pilih Sherly Tjoanda

Baca juga: Benny Laos Meninggal, Sarbin Sehe Lanjutkan Kampanye, KPU Tunggu Pengganti Cagub Pilkada Malut 2024

Mongol juga menekankan pentingnya transparansi dalam penyelidikan kecelakaan speedboat yang melibatkan Benny Laos.

"Harapan saya adalah jika memang ini kasusnya karena sabotase, ya hukum yang berlaku. Semoga yang melakukan diberi hukuman yang setimpal," ucap Mongol

Lebih lanjut, Mongol menegaskan bahwa kematian sahabatnya bukan disebabkan oleh sabotase melainkan takdir Tuhan.

Dia pun meminta masyarakat untuk memaafkan kesalahan yang mungkin pernah dilakukan Benny Laos.

Baca juga: Sherly Tjoanda Istri Benny Laos yang Selamat dari Speedboat Terbakar, Postingan Terakhir soal Suami

"Kalau memang ini sudah jalan hidupnya, saya secara pribadi mohon dimaafkan jika mungkin Om Benny punya salah atau kekhilafan selama memerintah sebagai Bupati Morotai dan sebagai salah satu calon gubernur untuk Maluku Utara," ujar Mongol.

Diberitakan sebelumnya, speedboat yang mengangkut cagub Beny Laos bersama rombongan itu dilaporkan meledak dan terbakar sekitar pukul 14.05 WIT, di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (12/10/2024).

Kapolres Taliabu AKBP Totok Handoyo menjelaskan speedboat yang ditumpangi Beny Laos dan rombongan itu sedianya akan bertolak dari Pelabuhan Bobong untuk berkampanye di Desa Kawalo di Taliabo Barat.

Namun demikian, sebelum bertolak dari pelabuhan, speedboat tersebut tiba-tiba meledak hebat dan teebakar.

Baca juga: UPDATE: Cagub Maluku Utara Benny Laos Dipastikan Meninggal Dunia, Usai Insiden Speedboat Terbakar

"Itu mau kampenye ke Desa Kawalo, tapi sebelum lepas speedboat mengalami kecelakaan," kata dia.

Dilaporkan, enam orang termasuk Benny Laos meninggal akibat insiden tersebut.

Zulhas Kenang Sosok Benny Laos

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya calon gubernur Maluku Utara Benny Laos.

Baca juga: Profil Benny Laos Cagub Malut, Speedboatnya Terbakar hingga Dikabarkan Meninggal, Sempat Sadar

Benny dilaporkan meninggal dunia akibat insiden kebakaran speedboat di Pelabuhan Bobong, Kabupaten Taliabu, pada Sabtu (12/10/2024).

"Jadi kami sungguh berduka kehilangan kandidat kami, karena kami memilih terbaik untuk membangun Maluku Utara," kata Zulhas saat dihubungi Kompas.com, Minggu (13/10/2024).

Zulhas mengenang sosok Benny sebagai seorang pekerja keras.

"Jadi saya kan kenal baik sama calon gubernur saya ini. Ini orang pekerja keras ya. Saya tahu dia pekerja keras," ungkap Zulhas.

Baca juga: Cagub Malut Benny Laos sudah Sadar, Sempat 2 Jam tak Ada Denyut Nadi usai Kebakaran Speedboat

Menteri Perdagangan ini juga mengungkapkan bahwa sebelum mengusung Benny dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Maluku Utara, dirinya sempat menerima protes dari beberapa pihak.

Namun, Zulhas tetap memilih untuk mendukung Benny karena dia memiliki tekad yang kuat untuk memajukan Maluku Utara.

"Maka saya memutuskan saya mendukung dia. Banyak juga yang minta agar 'jangan, gitu jangan'," ujar Zulhas.

"Saya bilang di republik ini siapa pun berhak untuk maju asal dia memang yang paling bagus, yang punya kemampuan, yang punya akses, darimana pun dia, apapun latar belakangnya, berhak. Enggak ada dalam aturan apa pun yang membeda-bedakan, dan pilihan saya kan benar. Surveinya paling tinggi," tuturnya.

Baca juga: Istri Benny Laos Bakal Jadi Cagub Pengganti di Pilkada Malut 2024, 8 Parpol Pilih Sherly Tjoanda

Benny Laos maju sebagai calon gubernur berpasangan dengan Sarbin Sehe dalam Pilkada Maluku Utara 2024.

Ia diusung oleh PAN, Nasdem, Demokrat, PKB, PPP, Partai Buruh, PSI, dan Gelora. 

Profil Benny Laos

Benny Laos maju sebagai Cagub berpasangan dengan Sarbin Sehe dalam Pilkada Maluku Utara 2024.

Baca juga: Daftar 2 Korban Meninggal dalam Kebakaran Speedboat Cagub Malut di Taliabu, Benny Laos Alami Luka

Putra asli Maluku Utara ini lahir di Kota Ternate, pada 8 Agustus 1972.

Dia pernah menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai periode 2017-2022.

Ia menyebutkan hanya lulusan SMP dan melanjutkan pendidikan Paket C.

Keadaan ekonomi mengharuskan Benny putus sekolah di kelas 1 SMA.

Baca juga: UPDATE: Cagub Maluku Utara Benny Laos Dipastikan Meninggal Dunia, Usai Insiden Speedboat Terbakar

Selain sebagai politisi, ia juga dikenal sebagai pengusaha.

Namanya tercatat sebagai Direktur Utama PT Bela Cipta Sarana dan pemilik Hotel Grand Dafam Bela Ternate.

Hotel bintang 4 ini berdiri sejak 19 Desember 2007 di Kota Ternate, Maluku Utara.

Saat masih menjabat Bupati Pulau Morotai, Benny Laos pernah menduduki peringkat pertama kepala daerah terkaya di Indonesia.

Baca juga: Cagub Malut Benny Laos Dikabarkan Meninggal, Jumlah Korban Tewas Kebakaran Speedboat menjadi 5 Orang

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periodik 2021 yang dilansir di laman KPK RI, Benny Laos tercatat memiliki harta kekayaan lebih Rp 500 miliar atau setengah triliun rupiah.

Dari jumlah tersebut, terbanyak berbentuk Surat Berharga yang nilainya mencapai lebih Rp 248 miliar.

Terbanyak kedua dalam bentuk aset tanah.

Terdiri 139 bidang tanah dengan total nilai lebih Rp 158 miliar.

Baca juga: Daftar 2 Korban Meninggal dalam Kebakaran Speedboat Cagub Malut di Taliabu, Benny Laos Alami Luka

Dia juga melaporkan memiliki beberapa mobil mewah.

Di antaranya mobil Hummer Jeep senilai Rp 1,2 miliar dan 2 unit mobil Toyota Alphard masing-masing senilai Rp 850 juta.

Benny juga dikenal sebagai tokoh yang suka seni musik dan olahraga.

Terbukti, ia sering mengeluarkan dana besar untuk pengembangan anak-anak muda di Malut di bidang seni musik dan sepak bola.

Baca juga: Sherly Tjoanda Istri Benny Laos yang Selamat dari Speedboat Terbakar, Postingan Terakhir soal Suami

Melalui Bela Peduli yang didirikannya, Benny dan istrinya mendanai penyelenggaraan Audisi Bintang dari Timur pada 2023.

Selain di bidang seni, Benny Laos juga banyak terlibat langsung membantu para pemain sepak bola Maluku Utara.

Di antaranya membantu pendanaan para pemain U13 Maluku Utara di Piala Suratin U13 pada 2024.

Benny juga ikut membantu Tim Malut Selection 2023 pada Nusantara Open Cup, Desember 2023. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved