Tim Pemenangan Fahmi-Ikhwan Optimis Menangkan Pilkada Paser 2024

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Paser, Fahmi Fadli-Ihwan Antasari optimis memenangkan Pilkada 2024 di Bumi Daya Taka. 

Optimisme itu mengacu pada jumlah dukungan Partai Politik (Parpol) yang mengusung Paslon dengan tagline F1 tersebut, ditambah perolehan suara dominan berdasarkan hasil Pemilu lalu yang mencapai 116.159 suara sah. 

Dari jumlah perolehan suara tersebut dengan rincian, PKB memperoleh 61.607 suara sah, Golkar 31.987 suara sah, NasDem 14.470 suara sah dan Gerindra 8.095 suara sah. 

"Pencapaian ini dipastikan jadi bagian dari modal untuk memenangkan pasangan Fahmi-Ikhwan pada Pilkada," terang Koordinator Bidang Media, Publikasi dan Media Sosial Tim Pemenangan Bupati dan Wakil Bupati Fahmi-Ikhwan, Burhanuddin di Tanah Grogot, Kamis (17/10/2024). 

Paslon nomor urut 1 dengan jargon Paser Tuntas itu juga ikut mendapat dukungan dari lima Parpol non parlemen, PKS, PAN, Perindo, Hanura dan PSI. 

Baca juga: Hendrawan Putra Siap Menangkan Paslon Masdepa yang Bertarung di Pilkada Paser 2024 

Baca juga: Alasan Sibuk, Abdullah Mundur Jadi Ketua Tim Pemenangan Masitah-Depa di Pilkada Paser 2024 

Meskipun Parpol non parlemen tersebut tidak memiliki kursi di DPRD Paser, namun berdasarkan rekapitulasi perolehan suara di Pemilu 2024 terbilang cukup besar. 

"Berdasarkan data dari KPU Paser di Pemilu sebelumnya, PKS memperoleh 4.353 suara sah, PAN 4.725 suara sah, Perindo 1.637 suara sah, Hanura 668 suara sah dan PSI dengan 402 suara sah," tambahnya. 

Selain mengandalkan kekuatan Parpol, Fahmi-Ikhwan bukanlah figur yang baru terjun pada dunia politik di Paser dan bahkan keduanya merupakan pimpinan Parpol. 

Fahmi Fadli, merupakan Ketua DPC PKB Kabupaten Paser sementara Ikhwan Antasari, merupakan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Paser. 

"Keduanya sukses meningkatkan perolehan kursi di DPRD Paser pada hasil pemilihan legislatif (Pileg) lalu, dibandingkan dengan Pileg sebelumnya," ungkap Burhanuddin. 

Fahmi dan Ikhwan juga pernah duduk sebagai Anggota DPRD Kabupaten Paser pada periode 2019-2024. Namun, Fahmi memilih mundur pada 2020 untuk maju Pilkada Paser 2020 dan menang setelah bersaing dengan tiga paslon lainnya kala itu. 

Faktor lain yang mendongkrak optimisme potensi kemenangan Fahmi-Ikhwan, kata Burhanuddin yaitu berdasarkan popularitas dan elektabilitas yang dimiliki. 

"Berdasarkan survey PRC, Fahmi Fadli sebagai Bupati Paser periode 2021-2024 menjadi modal popularitas untuk Pilkada tahun ini dengan capaian 94,9 persen dan disukai masyarakat mencapai 86,8 persen dengan potensi kembali dipilih mencapai 70 persen," ungkapnya. 

Selain itu, masyarakat Paser juga turut menilai keberhasilan kepemimpinan periode sebelumnya dalam membangun Kabupaten Paser. 

Baca juga: Dua Petahana Bakal Bersaing pada Pilkada Paser 2024, Paslon Ingatkan Jaga Kondusivitas Wilayah 

Meskipun pada dasarnya, Fahmi Fadli baru menjabat bupati kurang dari empat tahun dari jangka waktu kepemimpinan yang seharusnya. 

"Popularitas yang dimiliki secara personal diperkuat dengan citra beliau sebagai bupati yang tegas dan selalu mementingkan kepentingan masyarakat, akhirnya membuat elektabilitasnya sangat tinggi," tutup Burhanuddin. (*)