Pilkada Sultra 2024

Hasil Survei Elektabilitas Pilkada Sultra 2024 Terbaru, Siapa Sosok Cagub Terkuat?

Berikut hasil survei Pilkada Sultra 2024, siapa calon Gubernur dan wakilnya dengan elektabilitas terkuat?

instagram/@kpuprovsultra
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Sultra 2024. Berikut hasil survei elektabilitas masing-masing calon, siapa terkuat? 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut hasil survei Pilkada Sultra 2024, siapa calon Gubernur dan wakilnya dengan elektabilitas terkuat?

Setidaknya terdapat 2 lembaga survei yang telah merilis hasil surveinya terhadap para paslon setelah pendaftaran Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Diketahui, Pilkada Sultra 2024 diikuti oleh empat paslon yang telah sah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sultra.

 1. Andi Sumangerukka - Hugua

2. Lukman Abunawas - La Ode Ida

3. Tina Nur Alam - La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan

4. Ruksamin - Sjafei Kahar

Baca juga: Tokoh Perempuan di Batu Sopang Ajak Masyarakat Dukung Paslon Fahmi-Ikhwan Menangkan Pilkada Paser

Bagaimana elektabilitas masing-masing calon? Simak selengkapnya.

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Sultra 2024. Berikut hasil survei elektabilitas masing-masing calon, siapa terkuat?
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Sultra 2024. Berikut hasil survei elektabilitas masing-masing calon, siapa terkuat? (instagram/@kpuprovsultra)


 
1. The Haluoleo Institute (THI)

THI melansir hasil survei terbaru Pilgub Sulawesi Tenggara yang memotret elektabilitas Cagub-Cawagub Sultra, serta Pilwali Kendari untuk calon wali kota dan wakil wali kota, Rabu (25/9/2024).

Untuk survei perspektif publik terkait Pilkada Sultra, pengumpulan datanya dilakukan periode 11-28 September 2024.

Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuisioner.

 Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode multi stage random sampling.

“Semua populasi pemilih di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki kesempatan dan peluang yang sama untuk menjadi responden,” kata Direktur Eksekutif THI, Naslim Sarlito Alimin.

“Dikecualikan pada keadaan dan kondisi tertentu yang tidak bisa sama sekali dilakukan proses wawancara,” jelasnya menambahkan dalam konferensi pers disalah satu hotel di Kota Kendari.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved