Berita Viral

Awal Mula Pratiwi Noviyanthi Kenal Agus Korban Disiram Air Keras hingga Viral Bantu Kumpulkan Donasi

Inilah awal mula Pratiwi Noviyanthi kenal dengan Agus Salim korban penyiraman air keras dan viral bantu kumpulkan donasi.

YouTube Curhat BANG Denny Sumargo/Instagram
Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim korban penyiraman air keras. Inilah awal mula Novi kenal Agus korban air keras hingga bantu kumpulkan donasi 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah awal mula Pratiwi Noviyanthi kenal dengan Agus Salim korban penyiraman air keras dan viral bantu kumpulkan donasi.

Sebagai informasi, Agus Salim sempat menuai simpati lantaran menjadi korban penyiraman air keras oleh seorang karyawan magang di tempat ia bekerja.

Wajahnya rusak dan Agus kini tidak bisa melihat akibat disiram air keras.

Kemudian, Pratiwi Noviyanthi membantu mengumpulkan donasi untuk pengobatan Agus Salim.

Namun, uang donasi tersebut kini justru menjadi polemik.

Baca juga: Terjawab Siapa Pelaku dan Kenapa Agus Disiram Air Keras, Ini Kronologi dan Kasus Uang Donasi Terbaru

 Lantas bagaimana awal mula Agus kenal dengan sosok Pratiwi Noviyanthi atau akrab disapa Novi hingga munculnya donasi untuk Agus?

Ternyata perkenalan antara Agus dan Novi melibatkan peran salah satu keluarga Agus.

Keluarga Agus meminta Pratiwi Noviyanthi membantu mengumpulkan donasi untuk pengobatan Agus. 

Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim korban penyiraman air keras.
Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim korban penyiraman air keras. (YouTube Curhat BANG Denny Sumargo/Instagram)

Dalam konferensi pers di Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024), Novianthi menjelaskan bahwa penggalangan dana dimulai setelah W, anggota keluarga Agus, menghubunginya melalui Instagram.

Kala itu, W meminta bantuan untuk open donasi, dengan harapan agar biaya pengobatan Agus dapat terpenuhi dengan cepat.

“Juga agar dibantunya open donasi ke yayasan kami,” ucap Novianthi.

Noviyanthi pun mendatangi kediaman Agus pada 12 September 2024 untuk melihat kondisi korban yang mengalami luka bakar parah akibat penyiraman air keras pada 1 September 2024.

Setelah pertemuan tersebut, Novianthi mulai menggalang dana melalui Instagram dan YouTube untuk biaya operasi Agus.

Penggalangan dana ini semakin meluas setelah Agus hadir sebagai narasumber dalam kanal YouTube milik artis Denny Sumargo.

Di sana, diumumkan bahwa donasi untuk biaya operasi Agus bisa dikirimkan melalui rekening pribadinya, yang akhirnya berhasil mengumpulkan sekitar Rp 1,4 miliar.

Namun, Novianthi menyebut bahwa Agus tidak amanah dalam menggunakan dana tersebut.

Hal ini membuat Novianthi meminta agar uang donasi dikembalikan ke rekening yayasan.

Novianthi menegaskan bahwa hingga kini dana donasi masih utuh.

Kendati demikian, perselisihan terkait dana donasi ini kini berujung pada jalur hukum.

Novianthi pun dilaporkan oleh Agus Salim ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan pencemaran nama baik. Laporan itu tercatat dengan nomor LP/B/6330/X/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Sosok Penyiram Air Keras ke Agus Salim

Diketahui sosok yang melakukan penyiraman air keras kepada Agus Salim adalah seorang pria bernama Aji.

 Aji merupakan rekan kerja Agus yang mengaku sakit hati dengan perkataan korban.

Tak cuma Agus, istrinya, Elmi juga sempat terkena air keras dan mengalami luka bakar di lutut.

lihat fotoagus salim
Aji dan Agus, Terjawab sudah Agus disiram air keras oleh siapa dan kenapa, inilah kronologi dan kasus uang donasi. 

Aji pun sudah ditangkap dan menjadi tersangka.

Peristiwa penyiraman air keras itu terjadi di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat awal September 2024 lalu.

"Jadi permasalahannya bukan yang besar banget sih, ya permasalahannya sepele, Pak," kata Agus, dikutip langsung dari akun YouTube Denny Sumargo, pada Jumat, 27 September 2024.

Agus pun sempat mengungkap kronologi kejadian tersebut.

Agus menyebut, ia memang pernah menegur pelaku.

"Jadi kan ada orderan, karena dia masih baru kurang lebih satu minggu dia kerja, dibilangin jangan dulu pegang customer, tapi tetap aja dijalanin,"

"Cuma nanti kalau salah pasti saya yang ditegur. Terus waktu customer order, dia enggak catat pesanannya sampai customernya komplain karena makanannya enggak dateng-dateng," ujarnya.

Perselisihan paham tersebut kemudian semakin keruh saat emosi mulai memuncak.

Agus menuturkan bahwa ia mendapatkan ancaman dari pelaku akibat perselisihan tersebut.

"Dia mengancam ke saya, nah satu hari setelah kejadian itu, malamnya saya langsung disiram," kata Agus.

Aksinya kemudian terekam oleh pengawas yang menunjukkan dua orang berboncengan motor melakukan penyiraman terhadap pengendara motor lain.

Karena siraman air keras itu, Agus kini terancam buta seumur hidup.

Atas kasus tersebut, Aji dijerat Pasal 351 ayat 2 KUP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Wakapolres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, motif Aji melakukan kejahatan tersebut adalah sakit hati.

Aji mengaku tersinggung dengan ucapan korban.

Baca juga: Pratiwi Noviyanthi Beri Penjelasan Terkait Uang Donasi Rp 1,5 Miliar untuk Agus Salim, Uangnya Utuh

"Pelaku ditegur oleh korban dikarenakan ada pekerjaannya yang tidak sesuai dengan aturan di tempatnya bekerja tersebut,"

"Tetapi pelaku kemudian atau atas nama saudara JJS alias A tidak terima. Kemudian terjadi pertengkaran," katanya. 

Pengakuan Aji

Sementara  itu Aji bemembeberkan sikap dan kelakukan Agus selama keduanya berkerja di sebuah restoran.

Dikutip dari Tribun Jakarta, Aji menyebut kala itu Agus menjabat sebagai kepala waiters, sementara dirinya adalah asisten kepala waiters.

A mengaku bekerja bersama Agus selama satu tahun lamanya.

Satu tahun bersama, A menyaksikan bagaimana Agus memperlakukan rekan dan para bawahannya.

"Gue kerja di salah satu restoran Korea Chinese bareng Mas Agus," tulis A di media sosial Instagramnya, pada Minggu (20/10/2024).

A menyebut Agus kerap menegur bawahannya dengan tidak manusiawi.

Namun Agus akan berubah sikap menjadi manis, kepada atasanya menuru A.

"Dari awal saya kerja bareng dia emang Mas Agus itu kalau negur bawahnnya bikin sakit hati Dia selalu pengen dihargai sebagai atasan dan enggak pernah bisa menghargai anak buahnya seperti saya. Emang Mas Agus ini kalau berbicara emang manis banget mulutnya. Pinter cari perhatian ke bos," tulis A.

A mengaku banyak karyawan yang memilih resign karena tak tahan dengan sikap Agus.

"Sudah banyak memutus rezeki orang kerja di situ Saya saksinya sendiri sudah 5 sampai 10 karyawan yang memilih resign dikarenakan Mas Agus," tulis A. Karena Agus yang mudah emosi, A sendiri hanya bisa bertahan selama satu tahun di restoran tersebut.

A mengaku lebih memilih resign demi kesehatan mentalnya.

"Dia yang gampang emosi, enggak mau kalah," tulis A.

A menyebut tak jarang karyawan yang merasa jengah dengan sikap Agus, mengajak pria tersebut untuk berkelahi.

Ia kemudian membantah pengakuan Agus di Podcast Denny Sumargo yang mengaku menegur Aji pelaku penyiraman air keras secara baik-baik.

Diketahui Aji menyiram Agus dengan air keras di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat awal September 2024 lalu.

Kepada polisi Aji mengaku sakit hati dengan perkataan Agus.

Baca juga: Viral Petisi Minta Agus Salim Kembalikan Uang Donasi, Puluhan Ribu Donatur Ikut Tanda Tangan

"Hey kalau Agus menegurnya baik-baik tidak akan Aji melakukan itu. 

Saya tahu banget Mas Agus kalau negur orang bikin nyesek ke hati," tulis A.

A lalu menambahkan selain resign, banyak juga karyawan yang dibuat menangis karena dimarahi oleh Agus.

"Banyak kasir perempuan yang dibikin nangis sama dia Cara dia negur itu tidak biasa, ngebentak, kasar ngomongnya," tulis A. Di akhir pernyataannya, A mengaku semua yang dia sampaikan tentang Agus merupakan fakta. Ini hanya sebagian tidak semua saya ceritakan banyak lagi kejelekan Agus, sekali lagi saya tidak ada niatan menjatuhkan saya berbicara sesuai fakta," tulis A, seperti dilansir BangkaPos.com di artikel berjudul Sosok Aji Pelaku Penyiraman Air Keras Agus Salim, Sakit Hati dengan Ucapan Korban: Dia Gampang Emosi.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Awal Mula Agus Korban Air Keras Kenal Pratiwi Noviyanthi hingga Kumpulkan Donasi, Berakhir Polemik

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved