Beda Paslon 02, 03 dan 04 Tanggapi Strategi Mudyat Noor Soal Investasi di Debat Pilkada PPU 2024

TRIBUNKALTIM.CO - Paslon nomor urut 01, Mudyat Noor-Waris Muin mendapatkan kesempatan pertama dalam sesi pendalaman pada Debat Pilkada PPU 2024, Kamis (31/10/2024).

Pasangan calon nomor urut 01 itu mendapat tema pertanyaan tentang peningkatan ekonomi dan investasi daerah.

Pada kesempatan itu Mudyat Noor membeberkan strateginya untuk menciptakan pemerataan dan ekositem investasi yang berkeadilan di Penajam Paser Utara (PPU).

Menurutnya investasi merupakan salah satu kunci utama dalam pembangunan daerah.

Pemerintah memiliki peran strategis memanfaatkan investasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyrakat.

"Investasi adalah kunci untuk menciptakan iklim kondusif dan ekonomi berkelanjutan," katanya.

Baca juga: Debat Pilkada PPU 2024, Andi Harahap-Donna Janjikan Akses Internet Gratis di Seluruh Fasilitas Umum

Selain itu pemerintah bersih juga menjadi atensi paslon nomor urut 01, ditambah penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat PPU.

"Mencipatakan iklim kondusif untuk investor, itu kunci utama bagi investaor agar masuk berinvestasi," tuturnya.

Lebih lanjut Mudyat Noor juga berkomitmen menciptakan masyarakat terdidik untuk menuju SDM tinggi di PPU.

"Masyarakat yang memiliki kualitas dan skill mumpuni, juga merupakan salah satu faktor ekonomi berkelanjutan. Bagaimana tenaga kerja lokal mampu bersaing, masuk dalam sektor usaha yang telah berinvestasi," ucapnya.

Calon wakil bupati, Waris Husin dengan suara lantang menyatakan komitmennya serius dalam menciptakan iklim investasi yang nyaman dan kondusif bagi para investor.

"Kami mendorong masyarakat, anak muda PPU, tak ada lagi pengangguran, bagaimanapun juga PPU adalah gerbang menuju Ibu Kota Negara Nusantara," ucapnya.

Pada kesempatan pendalaman tersebut, ketiga paslon lainnya turut diberikan kesempatan untuk menanggapi pernyataan paslon 01.

Paslon nomor urut 2, Andi Harahap-Dayang Donna Faroek enggan mengomentari terlalu banyak.

Bahkan Donna Faroek mengakui apa yang disampaikan paslon nomor urut 01 cukup baik dalam mengatasi persoalan investasi dan ekonomi PPU di masa yang akan datang.