Pilkada Jakarta 2024

Kapan Pemilihan Gubernur Jakarta 2024? Jadwal dan Cagub Terkuat Jelang Pilkada Jakarta 27 November 

Terjawab sudah kapan Pemilihan Gubernur Jakarta 2024 atau Pilkada Jakarta 2024 kapan?  cek jadwal dan cagub terkuat jelang Pilkada Jakarta 27 November

Editor: Doan Pardede
Tangkap layar YouTube KPU Provinsi DKI Jakarta
PILKADA JAKARTA 2024 - Tiga cagub di Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, Pramono Anung. Terjawab sudah kapan Pemilihan Gubernur Jakarta 2024 atau Pilkada Jakarta 2024 kapan?  cek jadwal dan cagub terkuat jelang Pilkada Jakarta 27 November 2024. 

Jika 32,7 persen pemilih tidak loyal digabung dengan pemilih undecided 9,9 persen, total ada 42.6 persen pemilih mengambang yang masih bisa melabuhkan pilihannya ke calon mana pun.

Dengan begitu Pilkada Jakarta masih jauh dari kata selesai.

"Mayoritas pemilih mengambang baru akan memastikan pilihannya jelang hari H pencoblosan," jelas Adi.

"Karena itu, segala kemungkinan masih dapat terjadi dalam waktu 1 bulan ke depan.

Bergantung dari kekuatan strategi dan agresivitas mesin kampanye ketiga pasangan calon. Kerja sampai ujung adalah kuncinya," imbuhnya.

Adapun survei Parameter Politik Indonesia ini digelar pada 21-25 Oktober 2024.

Pengambilan sampel dalam survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling yang melibatkan 1.200 responden warga Jakarta berusia 17 tahun atau sudah menikah.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuesioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih.

Dengan metode tersebut, margin of error survei kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. 

Perbandingan Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024 bulan Oktober

 - LSI

LSI merilis hasil survei Pilkada Jakarta 2024, Rabu (23/10/2024).

Baca juga: Elektabilitas Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024, Cek Hasil Survei Terbaru, Pramono Mendekat?

Dari survei Pilkada Jakarta 2024 yang dilaksanakan LSI pada 10-17 Oktober 2024 itu, elektabilitas Pramono-Rano meningkat.

Dilansir TribunJakarta.com, pasangan yang didukung PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura ini mencatatkan elektabilitas di angka 41,6 persen.

Pramono-Rano menyalip elektabilitas RK-Suswono yang turun ke angka 37,4 persen.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved