Debat Pilkada Paser 2024: Masitah Kritik Pemkab Kurang Responsif dan Tak Ada Lembaga Antikorupsi

TRIBUNKALTIM.CO -  Debat Pilkada Paser 2024: Masitah kritik Pemkab Paser kurang responsif dan tak ada lembaga antikorupsi.

Di segmen ini, Syarifah Masitah Assegaf-Denni Mappa bertanya kepada Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari terkait transparansi pemerintahan.

Untuk diketahui, Fahmi Fadli adalah petahana Bupati Paser, sedangkan Masitah Assegaf adalah petahana Wakil Bupati Paser.

"Salah satu strategi tata kelola pemerintahan yang baik atau good governance antara lain adalah transparansi bagaimana upaya yang dilakukan oleh paslon 1 untuk transparansi dan akuntabilitas terhadap pemerintahan?" kata Syarifah Masitah.

Baca juga: Debat Pilkada Paser 2024: Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Denni Janji Tingkatkan Kesejahteraan Petani Sawit

Menjawab pertanyaan tersebut, Fahmi Fadli mengatakan pemkab saat ini sudah melakukan hal tersebut.

"Bagaimana pemerintah atau kami membuka transparansi pada tata kelola pemerintahan tentunya membuka ruang akses kepada publik agar informasi pada publik bisa tersampaikan dengan cepat, mudah, dan tentunya bisa dipertanggungjawabkan," katanya.

"Pemerintah telah membuka informasi publik dengan membangun website atau juga dengan membangun aplikasi-aplikasi salah satu yang membuktikan bahwa pemerintah sudah melakukan transparansi dengan melakukan ini yang diversifikasi oleh LKPP, membentuk LPSE dimana layanan lelang itu melalui elektronik sehingga bisa dibuka oleh yang diakses oleh semua orang," imbuh Fahmi.

Ikhwan Antasari menambahkan bahwa saat ini jangkauan internet di Paser sudah mencapai 90 persen.

"Pada saat ini lebih dari 90 persen jangkauan internet sudah sampai masuk ke tingkat desa. Hampir juga tidak ada lagi daerah yang blankspot tentunya ini membuka ruang kepada masyarakat. Salah satunya seperti tentang pengadaan barang jasa kita. Bahkan hal-hal yang kecil pun seperti makan minum pada saat rapat-rapat pada ASN ini kami buka lewat e-catalog. Nah inilah bentuk yang telah ada saat ini, dan akan kembali kami lakukan," kata Ikhwan.

Paslon 2 kembali menanggapi.

"Iya salah satu strategi tata kelola pemerintahan yang baik itu adalah pertama SAKIB, mungkin harus perlu dibenahi. Kedua pemerintah yang baik harus memiliki akuntabilitas yang tinggi dan para pejabat publiknya harus bisa bertanggung jawab terhadap keputusan mereka kepada pabrik, terbuka dan punya ide serta punya gagasan baru. Lalu yang terakhir adalah paling banyak dikeluhkan adalah kurangnya responsif pemerintah terhadap masyarakat termasuk salah satunya adalah membentuk lembaga anti korupsi," kata Masitah.

Baca juga: Live Debat Perdana Pilkada Paser 2024 Siang Ini, Bedah Gagasan Paslon Fahmi-Ikhwan vs Masitah-Depa

Dua Paslon di Pilkada Paser 2024:

 1. Nomor urut 1 Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari

 2. Nomor urut 2 Syarifah Masitah Assegaf-Denni Mappa

Tema debat Pilkada Paser 2024 yang pertama ini adalah: Bumi Daya Taka Maju melalui Transformasi Sosial Ekonomi dan Tata Kelola.