7 Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024 Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Ridwan Kamil vs Pramono Anung

TRIBUNKALTIM.CO - Persaingan elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono vs Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 makin sengit jelang pencoblosan.

Dari sejumlah hasil survei Pilkada Jakarta 2024, meski ada 3 paslon namun persaingan elektabilitas paling kentara antara dua paslon yakni Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno.

Jelang pencoblosan 27 November 2024 mendatang, ada sejumlah hasil survei Pilkada Jakarta 2024, elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno semakin terlihat.

Diketahui Pilkada Jakarat 2024 diikuti 3 paslon yakni:

Baca juga: Elektabilitas Cawagub Suswono vs Kun Wardana vs Rano Karno Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024

1. Nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono
2. Nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto
3. Nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.

Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024

Berikut perbandingan hasil survei Pilkada Jakarta 2024 yang dirilis menjelang pencoblosan:

 1. Litbang Kompas

Dari hasil survei Pilkada Jakarta 2024 dari Litbang Kompas, elektabilitas paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono bersaing ketat dengan cagub cawagub nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.  

Sementara cagub cawagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana masih terpaut jauh di bawah keduanya.

“Elektabilitas paslon Pramono Anung-Rano Karno bersaing ketat terhadap Ridwan Kamil-Suswono,” ujar peneliti Litbang Kompas, Bestian Nainggolan, Selasa (5/11/2024).  

Berikut ini angka elektabilitas ketiga paslon cagub cawagub di Pilkada Jakarta 2024:

Baca juga: Terbaru Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024, Elektabilitas Ridwan Kamil dan Jumlah Pemilih Tidak Loyal

• Ridwan Kamil-Suswono : 34,6 persen,
• Dharma Pongrekun-Kun Wardana : 3,3 persen,
• Pramono Anung-Rano Karno : 38,3 persen,
• Tidak jawab/belum memutuskan : 23,8 persen.

Meski angka elektabilitas Pramono-Rano berada di atas Ridwan Kamil-Suswono, tetapi belum bisa disebut unggul signifikan.

Sebab, masih berada dalam rentang margin of error survei, yakni sebesar 3,46 persen.

Berdasarkan angka elektabilitas itu, sebanyak 56 persen responden mengaku pasti akan pilihannya dan tidak akan mengubahnya lagi.

Selain itu, ada 39 persen responden yang mengaku bahwa pilihannya masih bisa berubah. 

Bagi responden yang belum menentukan pilihan, sebanyak 36,5 persen di antaranya mengaku menunggu debat selesai.