Kebakaran di Gunung Sari Ilir Balikpapan
Posko Bantuan Kebakaran Gunung Sari Ilir Balikpapan Dibuka 3 Hari, Dipastikan tak Ada Korban Tewas
Posko bantuan korban kebakaran Gunung Sari Ilir Balikpapan dibuka 3 hari. BPBD pastikan tak ada korban tewas dalam kebakaran di kawasan padat penduduk
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Satu hari pasca kebakaran di kawasan padat penduduk di Gunung Sari Ilir, Balikpapan sudah dibuka posko bantuan.
Posko bantuan kebakaran Gunung Sari Ilir Balikpapan ini akan dibuka selama 3 hari.
Diketahui, kebakaran melanda sejumlah rumah di RT 18, Gunung Sari Ilir, Belakang Toko Utama, Balikpapan Tengah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (11/11/2024) malam.
Pantauan TribunKaltim.co, Selasa (12/11/2024) di lokasi kejadian kini sudah digaris polisi.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran di Gunung Sari Ilir Balikpapan, Lokasi Pemukiman Padat Penduduk
Sejumlah petugas dari Inafis Satreskrim Polresta Balikpapan terpantau memintai keterangan sejumlah saksi usai melaksanakan olah TKP.
Persis di depan TKP kebakaran, dipilih menjadi lokasi posko kebakaran.
Data yang dihimpun TribunKaltim.co dari posko, Selasa (12/11/2024), jumlah rumah yang terbakar sebanyak 7 unit, ditambah 1 unit rumah terdampak.
Lebih lanjut, sebanyak 15 KK terdampak atas insiden semalam, dengan total 39 jiwa.
Dimana mayoritas korban ialah laki-laki sebanyak 23 orang, disusul perempuan 16 orang.
Lebih rinci, korban terdampak didominasi dari berusia dewasa sebanyak 21 orang, disusul usia pelajar sejumlah 12 orang, dan selebihnya usia lansia 6 orang.
Lurah Gunung Sari Ilir, Arwani Ahmad, menuturkan, pihaknya juga menerima bantuan donasi yang disalurkan ke posko.
"Masyarakat yang ingin menyumbangkan bantuan ke korban kebakaran Gunung Sari Ilir, bisa ke posko yang merupakan kediaman dari Ketua RT 18," ujarnya.

Di posko tersebut, kata dia, sejumlah petugas gabungan bersiaga. Baik dari Kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, hingga RT.
Di mana nantinya, lanjut Arwani, posko tersebut akan dibuka untuk beberapa hari ke depan.
Baca juga: Petugas Pemadam Kebakaran di Gunung Sari Ilir Balikpapan Terkendala Kerumunan Warga
"Posko dibuka selama tiga hari," katanya.
Tak Ada Korban Tewas
Beredar kabar adanya korban tewas dari insiden kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk di Kelurahan Gunung Sari Ilir, Balikpapan, Senin (11/11/2024) malam.
Di mana sejak api berhasil dikendalikan oleh BPBD Balikpapan yang mengerahkan 15 unit pemadam kebakaran itu, terdapat korban yang terjebak.
Sehingga pihak keluarga melakukan pencarian hingga pagi tadi, Selasa (12/11/2024).
Namun BPBD Balikpapan membantah kabar tersebut. Mereka menyebut tidak ada korban jiwa dari insiden semalam.
Pada Selasa pagi, (12/11/2024), BPBD Balikpapan melakukan penyisiran untuk memastikan tidak ada korban yang terjebak.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Balikpapan, Bambang Subagya, menegaskan, pihaknya dibantu oleh masyarakat sekitar, sudah menyisir di TKP
"Laporan bahwa ada korban yang meninggal itu negatif," tegasnya di lokasi kejadian.
Baca juga: Kebakaran di Gunung Sari Ilir, BPBD Balikpapan Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa
Bambang juga menyampaikan bahwa informasi ini didukung oleh laporan keluarga yang mencari anggota keluarga mereka di lokasi kebakaran.
"Sekali lagi, data korban yang meninggal itu dipastikan negatif," katanya.
Kerumunan Warga Persulit Petugas Damkar
Kebakaran di RT 18, Gunung Sari Ilir, Belakang Toko Utama, Balikpapan Tengah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur terjadi Senin (11/11/2024) malam.
Berdasarkan informasi warga, api diperkirakan muncul sekitar pukul 20.35 Wita yang melahap sebuah bangunan di pemukiman padat penduduk sebelum merembet ke bangunan lain
Pengamatan TribunKaltim.co, api berkobar ke udara dan menyembul melalui lubang ventilasi yang ada di rumah berwarna orange kemerahan.
Api tampak membara hebat melalap satu demi satu atap bangunan. Disertai asap yang membumbung berwarna merah pekat.
Hingga memasuki pukul 21.09 Wita, api masih tampak menyala di beberapa titik.
Baca juga: Update Data Korban Kebakaran di Gunung Sari Ilir Balikpapan, Tercatat 39 Jiwa Terdampak
Sementara petugas pemadam berangsur mendatangi lokasi kejadian.
Nampak juga warga ramai berada di lokasi kejadian yang bisa saja menghambat kinerja petugas pemadan di lokasi kebakaran.
Pengamatan TribunKaltim.co, jalan serupa gang yang meski cukup dilalui satu unit badan truk, namun terasa sesak oleh warga yang berkerumun.
Tak sekali, aparat kepolisian beserta petugas pemadam dan relawan menegur warga yang terlalu berdekatan dengan rumah yang terbakar.
"Bagi yang tidak berkepentingan, tolong menjauh dan jangan menginjak selang," tegur seorang personel polisi dari URC 110 Polresta Balikpapan.
"Coba rumahmu yang terbakar, mau nggak ditontonin," sahut seorang relawan sembari membopong selang.
Sebagian warga yang menurut dan menjauh, namun tak sedikit juga warga yang menolak beranjak.
Kepala Pelaksana BPBD Balikpapan, Usman Ali, mengamini salah satu kendala dalam proses pemadaman adalah kerumunan warga di akses yang terbilang sempit.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran di Gunung Gembira Balikpapan, Api Berkobar pada Bangunan Bertingkat
(TribunKaltim.co/Mohammad Zein Rahmatullah)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Cerita Penghuni Kos Putra dan Ketua RT 06 Tentang Kebakaran di Jalan Lambung dan Pelita Samarinda |
![]() |
---|
5 Fakta Kebakaran Besar di Samarinda: Dugaan Asal Api hingga Relawan Luka dan Sesak Napas |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kebakaran Pasar Sukaraja Sepaku, Hingga Kini Api dalam Proses Pemadaman |
![]() |
---|
Kebakaran di Kota Bangun Kukar, 23 Bangunan Hangus, Kerugian Mencapai Rp 5 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.