Pilkada Jakarta 2024

Jelang Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, Cagub Terkuat Berubah di Hasil Survei Elektabilitas

Jelang pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, cagub terkuat berubah di hasil survei elektabilitas.

Tangkapan layar Kompas TV
Dua paslon gubernur dan wagub Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno, dalam debat perdana Pilkada Jakarta di JIExpo Kemayoran, Minggu (6/10/2024). Jelang pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, cagub terkuat berubah di hasil survei elektabilitas. 

Selain itu, jika dilihat dari aspek usia, hasil survei menunjukkan bahwa semakin muda usia, pemilih cenderung memilih RK-Suswono.

Sementara semakin dewasa usia, pemilih cenderung memilih Pramono-Rano.

Adapun survei Litbang Kompas dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 20 - 25 Oktober 2024. Sebanyak 800 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jakarta.

Survei memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error kurang lebih 3,46 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Meskipun demikian, kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan terjadi. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).

Survei Lainnya

Hasil survei ini berasal dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Parameter Politik Indonesia (PPI), Poltracking, dan Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Pada kontestasi Pilgub Jakarta kali ini, terdapat tiga calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) yang bersaing.

Baca juga: Terjawab Sudah Cagub yang Bisa Kalahkan Ridwan? Cek Pilkada Jakarta 2024 Kapan dan Hasil Survei

Ketiganya ialah pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).

Kemudian, pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno. 

Berdasarkan empat hasil survei tersebut, RIDO unggul dalam jajak pendapat yang dirilis LSI Denny JA, PPI, dan Poltracking.

Sedangkan Pramono-Rano memimpin dalam hasil survei yang dirilis oleh LSI, sebagai berikut.

LSI Denny JA

Diwartakan TribunJakarta.com, LSI Denny JA melakukan survei pada periode 16 hingga 22 Oktober dan dirilis Rabu (30/10/2024).

Hasilnya, elektabilitas RIDO berada di angka 37,4 persen, Pramono-Rano 37,1 persen, dan Dharma-Kun meraih 4,0 persen.

Sementara itu, sebanyak 21,5 persen responden belum menentukan pilihannya.

Sebagai informasi, survei ini menggunakan metode multistage random sampling, melibatkan wawancara tatap muka dengan 800 responden di masing-masing provinsi dan memiliki margin of error sekitar plus-minus 3,5 persen.

PPI

Parameter Politik Indonesia (PPI) menggelar survei pada 21-25 Oktober 2024 dan dirilis pada Selasa (29/10/2024).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved