Pilkada Jateng 2024
7 Hasil Survei Elektabilitas Pilkada Jateng 2024, Efek Pengaruh Jokowi, Prabowo hingga Megawati
7 hasil survei Pilkada Jateng 2024, efek pengaruh Jokowi, Prabowo hingga Megawati. Cek elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi yang terbaru
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut hasil survei Pilkada Jateng 2024, cek elektabilitas terbaru dua cagub Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi.
Persaingan ketat terjadi di Pilkada Jateng 2024, dua cagub yakni Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi masih bersaing sengit.
Di Pilkada Jateng 2024 bukan hanya persaingan elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi juga dipengaruhi sejumlah tokoh nasional yakni Joko Widodo atau Jokowi, Prabowo Subianto hingga Megawati Soekarnoputri.
Diketahui, Pilkada Jateng 2024 diikuti dua paslon yakni:
Baca juga: Pilkada Jateng 2024 Memanas, Video Prabowo Ajak Pilih Ahmad Luthfi Dikaji, Respons Andika Perkasa
- Nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi alias Hendi
- Nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen
Hasil Survei Litbang Kompas dan Pengaruh Tokoh Politik
Dari hasil survei Litbang Kompas pada beberapa waktu lalu, elektabilitas kedua paslon berbeda tipis.
- Andika Perkasa-Hendra Prihadi 28.8 persen
- Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen 28,1 persen.
Pengaruh tokoh politik
Dari Survei Litbang Kompas menunjukkan bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), masih menjadi figur penting dalam menentukan pilihan masyarakat Jawa Tengah pada Pilkada 2024.

Sebanyak 43,9 persen responden menyatakan mempertimbangkan calon yang didukung Jokowi, sementara 42,4 persen tidak menjadikannya faktor utama.
Sisanya, 13,7 persen, tidak memberikan jawaban.
Baca juga: Hasil Survei Pilkada Jateng 2024, Elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi Ketat Jelang Hari-H
Selain itu, mayoritas warga Jawa Tengah masih merasa puas dengan kinerja Jokowi selama dua periode masa jabatannya.
Survei ini mencatat 79,1 persen responden puas, sedangkan 17,9 persen menyatakan tidak puas, dan 3,0 persen tidak memberikan jawaban.
Tak hanya Jokowi, Presiden terpilih Prabowo Subianto juga memiliki pengaruh signifikan.
Sebanyak 41,2 persen responden menyatakan mempertimbangkan calon kepala daerah yang didukung Prabowo, sementara 44,7 persen tidak, dan 14,1 persen memilih tidak menjawab.
Menurut peneliti Litbang Kompas, M. Toto Suryaningtyas, peristiwa politik menjelang Pemilu Presiden 2024 masih memberikan dampak pada preferensi pemilih.
“Faktor resistensi terhadap PDIP dan Megawati lebih besar dibandingkan Jokowi dan Prabowo.
Ini merupakan dampak dari keretakan hubungan antara PDIP dan Jokowi yang terjadi menjelang Pilpres 2024,” kata Toto saat dihubungi pada Minggu (3/11/2024).
Tokoh lain yang berpengaruh adalah Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka dan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Dukungan terhadap calon yang didukung Gibran dipertimbangkan oleh 35,2 persen responden, sedangkan Ganjar dipertimbangkan oleh 34,7 persen.
Namun, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjukkan tingkat pengaruh yang lebih rendah, dengan hanya 26,5 persen responden mempertimbangkan calon yang ia dukung.
Tanggapan cagub cawagub
Sementara itu, calon gubernur nomor urut 02, Ahmad Luthfi, menegaskan pentingnya kampanye untuk menyampaikan visi-misi.
“Kami akan menyampaikan visi-misi serta potensi Jawa Tengah. Pak Jokowi juga akan mendampingi beberapa agenda, termasuk di Grobogan dan Blora,” ungkapnya.
Lalu Calon gubernur (cagub) Jawa Tengah nomor urut 01, Andika Perkasa juga buka suara soal dukungan sejumlah tokoh terhadap lawannya itu.
Andika tak memberikan komentar negatif terkait kabar tersebut. Justru, Andika mengatakan jika ia sebenarnya juga ingin mendapatkan dukungan dari Prabowo Subianto.
Hal itu diungkapkan Andika seusai debat kedua Pilkada 2024 di Hotel MAC Ballroom, Kota Semarang, Minggu (10/11/2024) malam.
"Kami juga sebetulnya kalau bisa menyuarakan, kami juga ingin didukung (Prabowo)," kata Andika.
Pasangan Hendrar Prihadi atau Hendi ini mengungkapkan dukungan Prabowo merupakan sesuatu yang penting. Untuk itu, Andika tak menolak jika dirinya juga mendapatkan dukungan dari Prabowo di Pilkada 2024.
"Itu merupakan sesuatu yang berarti bagi Mas Luthfi dan Gus Yasin," katanya.
Penjelasan pengamat politik
Sementara itu, pengamat Politik dari Universitas Diponegoro (Undip), Wahid Abdulrahman, menilai bahwa elektabilitas kedua pasangan calon sangat bergantung pada dinamika partai politik yang mengusung mereka.
"Berkaitan dengan dinamika mesin politik partai pengusung, mesin politik PDIP untuk Andika-Hendi sangat militan dan solid," kata Wahid saat dihubungi melalui telepon pada Senin (4/11/2024).
Dia menambahkan, kekuatan partai pendukung Andika-Hendi menjadi tantangan bagi pasangan Luthfi-Yasin.
Wahid juga mengungkapkan kemungkinan bahwa rekomendasi dari DPP partai pendukung Luthfi-Yasin belum sepenuhnya diimplementasikan di tingkat bawah.
"Mungkin mereka masih lelah dengan dinamika politik Pemilu 2024, termasuk pemilihan legislatif (pileg) dan calon presiden (capres)," ujar Wahid.
Lebih lanjut, hasil survei menunjukkan bahwa belum ada langkah yang dijalankan secara serentak oleh partai pendukung Luthfi-Yasin.
"Otomatis, ini membuat mesin politik paslon nomor urut 2 belum berjalan secara masif," tegasnya.
Metodologi Survei Seperti diiberitakan sebelumnya, survei Litbang Kompas ini melibatkan 1.000 responden yang dipilih secara acak dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jawa Tengah.
Tingkat kepercayaan survei ini mencapai 95 persen, dengan margin of error sekitar 3,1 persen.
Baca juga: Elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi Hasil Survei Pilkada Jateng 2024, Persaingan Terkini
Perbandingan Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Lainnya
1. Survei SMRC
Pasangan calon nomor urut 1 Andika Perkasa- Hendrar Prihadi berbalik unggul atas pasangan calon nomor urut 2 Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen pada survei Pilkada Jateng 2024 bulan Oktober 2024 oleh lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Laporan SMRC menyebutkan bahwa elektabilitas Andika - Hendi pada survei yang dilakukan pada bulan Oktober 2024 menyentuh angka 48,1 persen.
Raihan elektabilitas tersebut lebih tinggi dibandingkan Luthfi - Yasin yang mencatatkan elektabilitas sebesar 47,5 persen .
Laporan SMRC menyebutkan bahwa dalam sebulan, dari September 2024 ke Oktober 2024, dukungan kepada pasangan calon Andika M Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) meningkat sebesar 11,5 persen dari 36,6 persen menjadi 48,1 persen.
Sementara itu penurunan elektabilitas terjadi pada pasangan calon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sebesar 10,4 persen dari 57,9 persen menjadi 47,5 persen.
Adapun survei dilakukan SMRC di bulan Oktober 2024 dilakukan pada tanggal 17 - 22 Oktober 2024 kepada 1210 orang dengan metode multistage random sampling proporsional.
Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Lebih lanjut, dalam laporan SMRC disebutkan bahwa Andika - Hendi saat ini unggul meyakinkan di 3 daerah pemilihan DPR RI, sedangkan Luthfi - Yasin masih unggul di 2 daerah pemilihan, dan 5 daerah pemilihan sisanya cenderung berimbang.
Dalam kesimpulan laporan SMRC sendiri menyebutkan bahwa 5 daerah pemilihan yang cenderung berimbang akan menjadi medan pertempuran yang sangat menentukan pemenang dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.
2. Panel Survei Indonesia
Panel Survei Indonesia merilis hasil survei elektabilitas paslon Pilkada Jateng 2024 pertengahan Oktober 2024.
Berdasarkan survei Pilkada Jateng 2024 dari Panel Survei Indonesia, dari sisi popularitas paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen masih unggul dibandingkan Andika Perkasa-Hendra Prihadi.
Popularitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen mencapai 77,7 persen sementara Andika-Hendi sebesar 75,7 persen .
Hasil tersebut didapatkan dari hasil wawancara tatap muka dengan metode Multistage Random Sampling kepada 1.700 responden yang tersebar pada 35 Kota / Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah dengan margin of error +/- 2,38 persen tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Meskipun begitu dalam tingkat kesukaan pemilih pada calon di Pilkada Jateng 2024, pasangan Andika-Hendi mendapatkan persentase sebesar 78,9 persen, lebih tinggi dibanding pasangan Luthfi-Yasin yang sebesar 60,8 persen.
Lebih lanjut, Direktur Eksekutif Panel Survei Indonesia, Mahendra Zaini mengungkapkan dalam tingkat elektabilitas pada pertanyaan terbuka atau top of mind, pasangan Andika-Hendi juga telah lebih unggul dibandingkan pasangan Luthfi-Yasin.
"Dari segi top of mind Andika-Hendi mendapatkan tingkat keterpilihan 48,7 persen, kemudian pasangan Luthfi-Yasin 28,4 persen, responden yang belum menentukan pilihan sebesar 18,3 persen dan yang tidak menjawab sebesar 4,6 persen," ungkap Mahendra melalui keterangan tertulis, Senin (14/10/2024).
Adapun untuk simulasi pertanyaan tertutup, elektabilitas kedua paslon sama - sama mendapatkan tingkat keterpilihan.
"Elektabilitas Andika-Hendi mencapai 58,1 persen, elektabilitas pasangan Luthfi-Yasin mencapai 37,3 persen, dan yang tidak memberikan pilihan sebesar 4,6 persen," tambahnya.
Sementara itu untuk peta sebaran elektabilitas pada segmen pemilih milenial sebesar 59,8 persen memilih Andika-Hendi, dan 36,6 persen Luthfi-Yasin.
Sedangkan untuk segmen pemilih gen-Z, 59,1 persen memilih Andika-Hendi dan 37,2 persen memilih Luthfi-Yasin.
Selain itu, pada segment pemilih dengan pendapatan rumah tangga dibawah Rp 2,5 Juta, 58,6 persen memilih Andika-Hendi dan 37,4 persen memilih Luthfi-Yasin.
Begitu juga di segmen di pemilih kelas ekonomi mapan Andika-Hendi juga unggul dengan tingkat keterpilihan sebesar 58,9 persen, sedangkan Luthfi-Yasin berada pada angka 37,1 persen.
Survei juga menunjukkan besarnya kontribusi suara pemilih PDI Perjuangan dalam menyumbang keunggulan Andika-Hendi.
Tercatat 89,3 persen pemilih PDI Perjuangan solid menjatuhkan pilihan kepada pasangan calon nomor urut 1 Andika-Hendi.
Menariknya kesolidan pemilih PDI Perjuangan kepada Andika-Hendi juga didukung oleh pemilih partai lain.
Seperti pada segmen pemilih Partai Gerindra, Andika-Hendi memiliki tingkat keterpilihan sebesar 62,2 persen, unggul dari Luthfi - Yasin yang memperoleh 24,7 persen .
Pada segmen pemilih Partai Demokrat, sebesar 60,9 persen mendukung pasangan Andika-Hendi dan sebesar 33,9 persen mendukung pasangan Luthfi-Yasin.
Pada segmen pemilih PKB Andika-Hendi meraih 52, persen dan Luthfi-Yasin 42,2 persen.
Pada segmen pemilih PKS Andika-Hendi meraih 59,9 persen dan Luthfi-Yasin 37,2 persen .
Pada segmen pemilih PAN Andika-Hendi meraih 56,2 persen dan Luthfi-Yasin 35,1 persen.
Pada segmen pemilih Partai Golkar Andika-Hendi meraih 57,2 persen dan Luthfi-Yasin 39,1 persen.
Baca juga: Hasil Survei Pilkada Jateng 2024, Elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi Beda 0,6 Persen
3. Poltracking Indonesia
Poltracking melakukan survei pada periode 8-14 September 2024.
Survei ini melibatkan 1.200 responden warga Jawa Tengah yang sudah memiliki hak pilih.
Poltracking menggunakan metode multidtage random sampling lewat wawancara tatap muka langsung.
Margin of error pada survei ini berada di angka kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasilnya, paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin mengungguli jauh Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Ahmad Luthfi-Taj Yasin mendapatkan 52.2 persen, sementara Andika Perkasa-Hendrar Prihadi 31.4 persen.
Sisanya, sebanyak 16.4 persen responden tidak menjawab atau tidak tahu.
Survei ini didapat dari simulasi surat suara pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Tengah.
4. Survei Kanigoro Network
Dikutip Tribunjateng.com, Kamis (12/9/2024) lembaga survei bernama Kanigoro Network baru-baru ini merilis hasil yang menempatkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dari Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi.
- Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen elektabilitas 45,2 persen.
- Andika Perkasa-Hendrar Prihadi elektabilitas 37,7 persen.
5. Survei LKPI
Hasil survei Pilkada Jateng 2024 dari Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menunjukkan hasil yang berbeda.
LKPI menempatkan Andika-Hendi di posisi teratas dengan 64,8 persen, jauh melampaui Luthfi-Yasin yang hanya meraih 31,4 persen.
Meski ada lembaga yang mengunggulkan pasangan Luthfi-Yasin, Andika menegaskan bersama Hendi lebih memilih fokus pada strategi tim pemenangan.
"Ya, itu hasil survei mereka. Kami pun akan terus berusaha. Pasti kalau ada kekurangan, ya harus dievaluasi.
Yang terpenting, kita masih punya waktu untuk memperbaiki," ujar Andika, saat bertandang ke Purworejo, Rabu (11/9/2024).
Menanggapi hasil tersebut, Andika tetap optimistis.
"Ya harus optimis, kita akan berusaha memberikan yang terbaik, baik itu visi, misi, maupun program," tegas mantan Panglima TNI itu.
Ia juga menambahkan proses evaluasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan elektabilitasnya menjelang hari pemilihan.
Terkait strategi pemenangan di Purworejo, Andika menyerahkan penuh kepada struktur PDI Perjuangan di wilayah tersebut.
"Upaya pemenangan di Purworejo akan dipimpin langsung oleh Ketua DPC-nya.
Mereka sudah terbukti mampu meningkatkan suara dalam Pemilu 2024," ungkap Andika.
Dengan sisa waktu yang ada, pasangan Andika-Hendi tetap percaya diri menghadapi kontestasi Pilgub Jateng, meskipun perbedaan hasil survei terus bermunculan.
6. Survei Katadata Telco Survey
Survei yang dilakukan Katadata Telco Survey oleh Katadata Insight Center (KIC) ini menggambarkan persaingan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi hingga September ini.
Survei itu dilakukan pada tanggal 4-9 September 2024 terhadap 800 responden, mengutip instagram @katadatainsightcenter.
KIC menggelar survei di 6 Provinsi dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak di Indonesia yakni Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Banten, Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim) dan Sumatera Utara (Sumut).
Dari survei KIC, Andika Perkasa dan Ahmad Luthi unggul di segmen pemilih yang berbeda.
Berdasarkan survei Pilkada Jateng 2024 dari KIC, Andika Perkasa unggul pada pemilih health & fitness enthusiasts, sedangkan Ahmad Luthfi unggul pada pemilih youth & entertainment-oriented.
Survei dari KIC ini digelar dalam periode 4-9 September 2024.
Selain elektabilitas, analisis survei juga dilakukan dengan kacamata telco behavior.
Segmentasi pemilih dipilah berdasarkan pola perilaku pemilih dalam penggunaan telekomunikasi.
Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Terbaru dari KIC.
Elektabilitas
- Ahmad Luthfi 35 persen
- Andika Perkasa 27 persen
Popularitas
- Ahmad Luthfi 53 persen
- Andika Perkasa 51 persen.
Baca juga: Elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi Hasil Survei Pilkada Jateng 2024, Cagub Pilihan Gen Z
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Artikel ini telah tayang di kompas.com, TribunNewsmaker.com dengan judul 5 Survei Pilkada Jateng 2024, Elektabilitas Andika-Hendi Menang dari Ahmad-Taj di 2 Lembaga dan Tribunnews.com dengan judul Hasil Survei Litbang Kompas Pilgub Jawa Tengah, Peluang hingga Bahas Momen Debat.
Pilkada Jateng 2024
hasil survei pilkada jateng 2024
elektabilitas
Prabowo
Jokowi
Megawati
Ahmad Luthfi
Andika Perkasa
7 Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024 Elektabilitas Cagub Terkuat, Ada yang Belum Tentukan Pilihan |
![]() |
---|
6 Hasil Survei Elektabilitas Pilkada Jatim 2024, Terbaru dari Litbang Kompas, Pemilih PDIP Terbelah |
![]() |
---|
Terbaru Litbang Kompas, 4 Hasil Survei Pilkada Jabar 2024 Elektabilitas Dedi Mulyadi, Kans 3 Cagub |
![]() |
---|
Elektabilitas Romi Hariyanto vs Al Haris Hasil Survei Pilkada Jambi 2024, Cagub Berpeluang Menang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.