Pilkada Paser 2024

Tim Pemenangan Fahmi-Ikhwan Jabarkan Konsep Pembangunan di 11 Program Prioritas Paser Tuntas 

Pemberdayaan masyarakat yang diberikan dalam bentuk program oleh Paslon dengan jargon F1 tersebut, hampir menyentuh seluruh elemen masyarakat

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Koordinator Bidang Kampanye Tim Kemenangan Bupati dan Wakil Bupati Paser Fahmi-Ikhwan, Zulfikar Yusliskatin.  TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Meningkatkan kemampuan, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat menjadi janji yang akan diterapkan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Paser nomor urut 1, Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari saat terpilih di Pilkada Paser 2024

Pemberdayaan masyarakat yang diberikan dalam bentuk program oleh Paslon dengan jargon F1 tersebut, hampir menyentuh seluruh elemen masyarakat. 

Koordinator Bidang Kampanye Tim Kemenangan Bupati dan Wakil Bupati Paser Fahmi-Ikhwan, Zulfikar Yusliskatin mengatakan terdapat 11 program prioritas yang digagas dan sudah disampaikan dalam setiap kampanye dan turut dipaparkan dalam berbagai pertemuan dengan masyarakat. 

"Kami menawarkan konsep-konsep dan ide-ide untuk pembangunan Paser yang lebih baik kedepan, selain berkomitmen menyelesaikan pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat jadi salah satu program prioritas paslon kami," terang Zulfikar, Minggu (16/11/2024). 

Baca juga: Debat Pilkada Paser 2024, Singgung Politik Dinasti, Denni Mappa: Semuanya Diselesaikan di Meja Makan

Baca juga: Debat Pilkada Paser 2024, Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari Optimis Program Paser Tuntas Terlaksana

Program tersebut diantaranya, 10 ribu beasiswa Paser Tuntas yang diperuntukan bagi siswa berprestasi di sekolah, olahraga, tidak mampu dan bagi santri Pondok Pesantren (Ponpes) hingga makan siang gratis bagi siswa SD. 

"Selain pelajar, juga akan diberikan apresiasi kepada pendidik khususnya kepada 500 guru inovatif, inspiratif, teladan, kepemimpinan pendidikan, pemberdaya komunitas, berpendidikan karakter, kreatif, penggerak dan dan terhadap guru desa terpencil," tambahnya. 

Disamping itu, kata Zulfikar juga akan diberikan insentif kepada guru ngaji, marbot masjid, bantuan biaya persalinan bagi ibu hamil dan lansia. 

Sementara bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Fahmi-Ikhwan dalam programnya akan memberikan pelatihan dan pendampingan. 

"Seperti pelatihan branding dan pengemasan produk, pelatihan inovasi produk dan pengembangan kreativitas, pelatihan kemitraan dan jaringan usaha, pelatihan e-commerce, pelatihan manajemen bisnis, pelatihan legalitas dan perizinan usaha, pelatihan ekspor dan impor hingga bantuan modal UMKM," ungkapnya. 

Tak hanya sampai disitu, program kuliah gratis juga diperuntukan bagi 1 Da'i pembangunan 1 desa, kuliah gratis 1 bidan 1 desa, kuliah gratis 1 perawat 1 desa. 

Juga ada Puskesmas dan Pusban keliling untuk layanan kesehatan gratis warga kurang mampu, serta bantuan Rp 25 juta per tahun untuk Pusban, termasuk pemberian insentif kader Posyandu. 

"Dalam kurun waktu lima tahun kedepan, setiap desa di Paser sudah memiliki Da'i, bidan dan perawat yang diberikan pendidikan gratis oleh pemerintah untuk mengabdi di masyarakat tempat mereka tinggal nantinya," papar Zulfikar. 

Baca juga: Debat Pilkada Paser 2024, Syarifah Masitah Assegaf-Denni Mappa Jabarkan Program Paser Hebat

Kemudian bagi 1.099 Rukun Tetangga (RT) yang tersebar di Kabupaten Paser, juga akan diberikan bantuan operasional senilai Rp100 juta untuk membantu Pemkab Paser melakukan pendataan terhadap waga di wilayah masing-masing. 

“Ini semua dikucurkan sebagai upaya pemerintah dalam mewujudkan SDM yang kompetitif, terampil, produktif, sehat, mandiri, dinamis, kreatif dan inovatif yang juga masuk dalam upaya mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Paser," tutup Zulfikar. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved