Pilkada Kaltim 2024

Debat Pamungkas Pilkada Kaltim 2024, KPU Berharap Jadi Referensi Masyarakat Tentukan Pilihan

Debat pamungkas Pilkada Kaltim 2024 digelar di Jakarta, KPU berharap jadi referensi masyarakat untuk menentukan pilihan.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy
Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim), Abdul Qayyim Rasyid mengatakan, debat pamungkas atau debat ketiga Pilkada Kaltim 2024 menjadi referensi masyarakat dalam menentukan pilihan untuk pemimpin lima tahun ke depan. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim) berharap debat pamungkas atau debat ketiga menjadi referensi masyarakat dalam menentukan pilihan untuk pemimpin Benua Etam lima tahun ke depan.

Demikian yang disampaikan Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim), Abdul Qayyim Rasyid.

“Harapannya debat kali ini sebelum masyarakat menentukan pilihan dan bisa menilai pemimpinnya ke depan,” ujar Abdul Qayyim Rasyid, Senin (18/11/2024).

Diketahui bahwa KPU tengah mempersiapkan debat ketiga Pilkada Kaltim 2024 yang dijadwalkan berlangsung pada 22 November 2024 mendatang.

Baca juga: Simulasi Pencoblosan Pilkada 2024 di Samarinda, KPU Kaltim Sodorkan Surat Suara 3 Paslon

Debat pamungkas bakal digelar di Jakarta dan disiarkan langsung oleh Metro TV dengan mengangkat tema utama ekonomi, lingkungan, serta beberapa topik lain yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Kaltim.

“Jadi debat ketiga atau debat pamungkas dilaksanakan 22 November, yang menyiarkan stasiun Metro TV dilaksanakan di Jakarta,” tegasnya.

Qayyim menegaskan, hasil evaluasi dua debat sebelumnya juga menjadi tantangan utama yang dihadapi pihaknya di KPU Kaltim.

Ia dan semua komisioner juga memastikan komunikasi dan pemahaman menyeluruh soal aturan debat kepada semua pasangan calon serta tim kampanye juga telah tersampaikan.

Baca juga: KPU Kaltim Jadwalkan 23 Oktober Gelar Debat Pertama Pilgub 2024, Disiarkan Langsung TVRI Kaltim

Semua aturan diharapkan bisa dipahami bersama dan dapat diterima secara menyeluruh untuk menjaga kelancaran acara.

"Teknis debat antar paslon, LO kedua belah pihak juga sudah mengetahui,” tegasnya.

KPU juga melakukan pembatasan jumlah hadirin yang diizinkan masuk dalam arena debat karena kapasitas studio Metro TV yang terbatas.

Selain itu, KPU ingin mencegah potensi ketegangan yang tidak perlu ketika jalannya debat berlangsung.

“Masing-masing 50 pendukung, ini hasil dari pihak keamanan dan pendukung, karena juga daya tampung studio,” tukas Qayyim. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved