Pilkada Kaltim 2024

Simulasi Pencoblosan Pilkada 2024 di Samarinda, KPU Kaltim Sodorkan Surat Suara 3 Paslon

Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kaltim, Suardi mengungkapkan bahwa simulasi yang digelar pihaknya, penting.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIRUS
SIMULASI PENCOBLOSAN - Kali ini KPU Kaltim menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan di halaman Kantor KPU Kaltim, Jalan Basuki Rahmat, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu (19/10/2024). Adanya simulasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami proses yang akan mereka hadapi pada hari pemungutan suara, dan semua petugas pemilu semakin siap dalam menjalankan tugasnya. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Timur atau KPU Kaltim menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan di halaman kantor KPU Kaltim di Jalan Basuki Rahmat, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (19/10/2024).

Simulasi bertujuan memastikan setiap tahapan pilkada dapat berlangsung lancar pada 27 November 2024 mendatang.

Dalam simulasi, pemilih yang diundang kali berasal dari 7 (tujuh) Tempat Pemungutan Suara (TPS), yakni:

Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota, melibatkan 564 pemilih dari 14 rukun tetangga (RT). 

Baca juga: KPU Ungkap Kertas Suara Pilkada Kaltim 2024 Dicetak Pekan Ini

Jumlah pemilih yang hadir terbagi hampir merata, dengan 283 laki-laki dan 281 perempuan.

Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kaltim, Suardi mengungkapkan bahwa simulasi yang digelar pihaknya, penting dilaksanakan sebagai upaya memastikan kelancaran jalannya pilkada di berbagai tingkatan. 

“Hari ini, kita menggelar simulasi yang menggambarkan situasi nyata pemungutan dan penghitungan suara, mulai dari pukul 07.00 Wita hingga proses penghitungan suara selesai,” ungkapnya.

Simulasi berjalan detail, seperti pelaksanaan pemilihan suara yang asli.

Terdapat petugas pemilu, termasuk dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Pelabuhan dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Samarinda Kota.

Kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), pengawas, saksi, hingga anggota perlindungan masyarakat (Linmas) juga hadir.

Setiap tahapan pemungutan suara dipraktekkan, mulai dari pengambilan sumpah janji anggota KPPS, pemeriksaan identitas pemilih, pengecekan C pemberitahuan, hingga pemberian suara di bilik suara. 

Baca juga: Dilarang Pakai Telepon Genggam saat di Bilik Suara, Ketua KPU Paser: bisa Didenda Rp12 Juta

Tidak ketinggalan, seperti Pilkada sesungguhnya, jari para pemilih dicelupkan ke tinta sebagai tanda telah menggunakan hak pilihnya.

Dalam simulasi ini, KPU Kaltim juga menghadirkan surat suara khusus untuk latihan yang berbeda dari surat suara pada hari pemungutan suara nanti. 

Sodorkan Tiga Paslon

Pada surat suara simulasi ini, terdapat tiga pasangan calon (paslon) gubernur, meskipun di kenyataannya hanya terdapat dua paslon di Pilgub Kaltim.

“Surat suara ini kami desain khusus untuk keperluan simulasi. Kami tambahkan satu pasangan calon agar peserta simulasi dapat melihat variasi pilihan yang lebih luas dan bagaimana teknis pemungutan suara berlangsung,” jelas Suardi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved