Tribun Kaltim Hari Ini
26 Pemain Saling Curhat, Manajer Bocorkan Rahasia Timnas Indonesia
Satu kisah seputar 26 pemain saling curhat diungkap Manajer Timnas Indonesia
Marselino Ferdinan merupakan pemain yang bisa menunjukkan kualitasnya saat diberi kesempatan.
Oleh karena itu, dalam kesempatan ini, Erick mengingatkan suporter agar suporter bisa memberi dukungan kepada pemain muda berbakat milik Indonesia ini.
Justru bukan sebaliknya, karena pemain berusia 20 tahun tersebut masih membutuhkan semangat dari semua pihak termasuk suporter.
Erick mengatakan hal ini karena sebelumnya, Marselino Ferdinan memang sempat dicemooh saat tampil di Piala Asia U-23 lalu.
Kala itu, tak sedikit pihak yang mengkritik Marselino Ferdinan, sehingga pemain asal Surabaya tersebut terkena mental.
Bahkan asisten Shin Tae-yong, Nova Arianto, pernah mengatakan Marselino takut-takut untuk melakukan tembakan saat dikritik habis-habisan kala itu.
Namun, akhirnya dua gol yang dicetak melawan Arab Saudi ini seperti membungkam para pengkritiknya.
Erick Thohir berharap pemain muda seperti Marselino Ferdinan ini harus diberi dukungan.
Baca juga: Gegara Tekan Tombol Suka, Roberto Mancini Diamuk Fans Arab Saudi usai Kemenangan Timnas Indonesia
Mantan pemilik Inter Milan tersebut menekankan agar Marselino Ferdinan tak hanya dipuja saat bagus saja.
Akan tetapi, sebagai pemain muda saat ia membutuhkan sandaran juga harus diberi dukungan.
Untuk itu, Erick mengingatkan agar tak ada yang mencemoh lagi ke depannya.
"Tapi kalau diberi kesempatan dia bisa," kata Erick Thohir.
"Tinggal publik saja, saya harap untuk pemain muda kita seperti Marselino, jangan saja ketika main bagus dipuja. Akan tetapi, ketika pemain muda ini perlu sandaran malah kita cemooh," tuturnya.
Dengan begitu, ia berharap pemain muda ini mentalnya bisa dijaga dengan baik dan suporter tak menyudutkan sang pemain saat terpuruk.
Pertahankan 'The Winning Team'
TImnas Indonesia berhasil membalikkan situasi sulit menjadi momen untuk bangkit. Marselino Ferdinan yang mencetak dua gol menjadi pahlawan kemenangan timnas Garuda pada pertandingan lawan
Arab Saudi yang digelar di Gelora Bung Karno pada Selasa (19/11).
Ini adalah kemenangan penting dan bersejarah bagi timnas Indonesia, untuk pertama kalinya bisa menang atas Arab Saudi.
Selain itu, kemenangan diraih dengan clean sheet alias gawang Indonesia yang dijaga Marteen Paes tidak kebobolan.
Pengamat Sepak bola Bung Rofan menilai penampilan timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong pada laga melawan Arab Saudi ini menampilkan performa terbaik.
Para pemain yang diturunkan ini adalah 'The Winning Team' dari skuad Garuda yang dimiliki.
"Kejutan STY Dibayar Tuntas Marcelino, The Winning Team Harus Dipertahankan Lawan Australia," tulis Bung Rofan di Kanal Youtubenya.
"Semoga STY mempertahankan The Winning Team ini tidak mengubah-ubah lagi, ketika tampil di Australia. Karena ini Saya pikir adalah The Winning Team atau tim terbaik dari yang dia dapatkan, 11 pemain ini adalah pemain yang harus dipertahankan lagi oleh STY ke depan," katanya.
Ada beberapa pemain yang tidak bisa bermain di laga mendatang.
Namun Shin Tae-yong diharapkan untuk bisa sebisa mungkin mempertahankan skuad 'The Winning Team' yang ada ini untuk laga selanjutnya melawan Australia.
Tidak perlu ada lagi formasi coba-coba, pengalaman saat laga melawan China lalu di mana Shin Tae-yong 'merombak' skuadnya berdampak buruk, pada permainan timnas Indonesia.
Pada laga melawan Arab Saudi ini Shin Tae-yong telah menemukan formasi terbaik dari timnas Garuda.
Jangan diubah-ubah lagi, kecuali kalau ada beberapa pemain yang tidak bisa bermain yang memang harus diganti.
Dua pemain di The Winning Team itu tidak bisa bermain saat laga melawan Australia Maret 2025 mendatang, mereka adalah Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen.
Justin Hubner harus menerima kartu merah setelah menerima dua kartu kuning pada babak kedua,
Oratmangoen mendapat kartu kuning yang merupakan akumulasi dari pelanggaran sebelumnya.
Ini memberikan tantangan tersendiri bagi STY.
Mereka dipastikan tidak dapat bermain dalam pertandingan itu karena akumulasi kartu.
Kehilangan kedua pemain ini tentu menjadi tantangan bagi tim Shin Tae-yong, yang saat ini sedang bersaing ketat di grup.
Meski demikian, STY masih memiliki beberapa alternatif pemain untuk mengganti dua pemain tersebut.
Ketidakhadiran Hubner, bek yang tangguh, memaksa lini belakang untuk mencari pengganti.
Sedangkan Oratmangoen merupakan pemain sayap yang bisa membantu serangan.
Shin Tae-yong bisa memanfaatkan Kevin Diks dan Mees Hilgers jika keduanya pulih dari cedera.
Mereka memiliki pengalaman di liga Eropa, bisa jadi kontribusi positif bagi skuad Garuda.
Selain itu, proses naturalisasi Ole Romeny juga hampir rampung, ini memberikan harapan baru bagi peningkatan kekuatan di lini depan.
Kemenangan atas Arab Saudi adalah kemenangan pertama Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ini adalah kemenangan yang membangkitkan moral timnas setelah sempat kalah 0-4 dari Jepang.
Perjuangan belum selesai, masih ada empat laga yang akan dihadapi Indonesia, target meraih dua kemenangan (atas Bahrain dan China) dan sekali imbang melawan Australia.
Sebelum laga terakhir melawan Jepang pada 10 Juni 2025.
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.