Berita Kaltim Terkini
Siap Laksanakan Medical Check Up Gratis, Dinkes Kaltim Tinggal Tunggu Juknis
Siap laksanakan medical check up gratis, Dinas Kesehatan Kalimantan Timur tinggal menunggu petunjuk teknis.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Program pemeriksaan kesehatan gratis (medical check up) bagi masyarakat yang berulang tahun akan dilaksanakan pada 2025 mendatang.
Program itu dipastikan akan berjalan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim, dr. Jaya Mualimin mengatakan, pihaknya siap untuk mengimplementasikannya.
Kendati demikian, pihaknya masih menunggu kebijakan dan petunjuk teknis (juknis) penerapan program pemeriksaan kesehatan gratis tersebut.
"Tapi, kita sudah siapkan semua sarananya. Program ini bagi setiap masyarakat yang berulang tahun nantinya," kata dr. Jaya.
Baca juga: Gay Berpotensi Terpapar Cacar Monyet, Dinkes Kaltim Sebut Sejauh ini Tidak Ada Laporan Terkait Mpox
Pihaknya meyakini program ini dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat di seluruh provinsi, khususnya Kaltim.
Ia menjelaskan bahwa masyarakat Kaltim yang berulang tahun nantinya akan menerima surat edaran yang diberikan untuk melakukan cek kesehatan di lokasi-lokasi yang sudah disediakan.
"Tempat kesehatan yang ditunjuk, yakni rumah sakit, klinik dan puskesmas di masing-masing kabupaten dan kota," ungkapnya.
Selain itu, program cek kesehatan gratis ini juga sebenarnya selaras dengan program skrining kesehatan di Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang selama ini belum banyak dimanfaatkan masyarakat.
"Dengan adanya program Pak Prabowo ini, harapannya program JKN akan semakin kuat," Jelasnya.
Baca juga: Dinkes Kaltim Ungkap Penyebaran Cacar Monyet, Dokter Jaya: Kaltim Masih 0 Kasus
Diharapkan dengan program cek kesehatan gratis setiap tahunnya, ini menjadi bukti komitmen pemerintah agar setiap warga negara mendapatkan akses kesehatan yang layak.
"Pemeriksaan kesehatan itu sebenarnya memang minimal sekali dalam setahun. Dengan adanya program ini kesehatan masyarakat akan terpantau lebih baik dan merata," pungkas dr. Jaya Mualimin.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.