Update AC Milan - Eks Bek Real Madrid Diproyeksi Jadi Suksesor Davide Calabria

Dengan tujuh gol dan lima asis dalam 15 penampilan musim ini, Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, dapat mengandalkan Pulisic untuk menjadi penentu dalam pertandingan-pertandingan yang paling penting.

Masalahnya adalah bahwa dengan tingkat performa seperti ini, klub-klub lain telah memperhatikannya.

Baik Manchester United dan West Ham sedang berusaha untuk meningkatkan kemampuan menyerang mereka melalui akuisisi pemain berkaliber tinggi, dan Pulisic dianggap sebagai tambahan yang berharga untuk daftar pemain mereka masing-masing.

Baca juga: Hilangnya Kesakralan Ban Kapten AC Milan, Rossoneri Butuh Sosok Macam Baresi dan Paolo Maldini

Namun, dari sudut pandang AC Milan, Pulisic merupakan aset yang unik dan sangat diperlukan, dan kepergiannya hanya mungkin terjadi jika ada tawaran yang cukup besar.

Rossoneri membeli Pulisic dari Chelsea dengan harga €20.8 juta, dan fakta bahwa ia masih memiliki kontrak jangka panjang (hingga 2027) memberikan AC Milan pengaruh yang signifikan dalam negosiasi.

Pertumbuhannya telah menghasilkan valuasi sekitar €60 juta, yang merupakan jumlah yang sama dengan yang dibayarkan Chelsea saat membelinya dari Borussia Dortmund.

Gaji bersih €4 juta yang diperoleh Pulisic adalah angka yang berpotensi untuk dinaikkan oleh klub-klub lain secara signifikan, terutama dalam konteks Liga Premier.

Oleh karena itu, kemungkinan besar manajemen juga perlu mengatasi aspek ini. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram