Tribun Kaltim Hari Ini

Akmal Malik Siapkan Helikopter, Malam Ini Surat Suara Harus Sudah di Kecamatan dan TPS di Kaltim

Pemprov Kaltim menyiapkan helikopter untuk memastikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak 2024 di Benua Etam berjalan lancar. 

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
Tribun Kaltim
Tribun Kaltim edisi Selasa, 26 November 2024. Pemprov Kaltim menyiapkan helikopter untuk memastikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak 2024 di Benua Etam berjalan lancar.  

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menyiapkan helikopter untuk memastikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak 2024 di Benua Etam berjalan lancar. 

Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik mengatakan saat ini pergerakan logistik Pilkada 2024 sudah dilakukan secara serentak ke 10 kabupaten kota.

Ia mengatakan secara umum kesiapan pilkada Kaltim sudah berjalan dengan baik.

Baca juga: Terjunkan 303 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024, Polres PPU Siapkan 2 Pola Pengamanan

"Hari ini kami memeriksa apakah ada yang kurang. Besok kita monitor lagi," jelasnya, Senin (25/11).

Pihaknya juga terus memastikan penyaluran surat suara ke 105 kecamatan hingga ke 6.274 TPS se Kaltim akan tiba tepat waktu tanpa hambatan.

Sesuai jadwal, surat suara harus sampai ke setiap kecamatan dan TPS pada Selasa (26/11) malam.

Dari hasil koordinasi sejauh ini pengiriman logistik Pilkada dari wilayah perkotaan hingga daerah pedalaman seperti Kutai Barat, Kutai Timur, dan Mahakam Ulu masih berjalan lancar tanpa hambatan. 

"Saya bilang kalau ada kendala telepon saya agar helikopter kita gerakkan.  Alhamdulillah sejauh ini belum ada permintaan itu," ungkap Akmal Malik, Senin (25/11).

Oleh sebab itu sampai saat ini penggunaan helikopter masih sebatas untuk melakukan monitoring pengiriman logistik.

"Pemerintah dan pelaksana sudah berupaya untuk memastikan surat suara bisa tiba dengan tepat waktu,” katanya.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri itu juga berharap pendistribusian logistik Pilkada serentak berjalan lancar dan tanpa hambatan, sehingga pelaksanaan pencoblosan pada 27 November 2024 dapat terlaksana dengan baik dan lancar.

“Kami mengimbau seluruh lapisan masyarakat Kaltim, besok Rabu 27 November, datang berbondong- bondong ke tempat pemungutan suara (TPS). Gunakan hak pilih Anda dan pilihlah pemimpin terbaik dalam versi masing-masing. Dan gunakan hak pilih anda untuk membangun Kaltim yang lebih baik. Jangan ada yang golput, karena satu suara memiliki peran sangat penting dalam menentukan masa depan Kaltim lima tahun kedepan," pesannya.

Akmal Malik menambahkan keamanan dan kondisifitas daerah harus terus dijaga. Sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, tokoh masyarakat, dan  seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga suasana yang aman dan damai. 

Begitu juga pasca pelaksanaan Pilkada serentak 27 November 2024.

"Kita tidak ingin ada gangguan yang merusak semangat persatuan dan kesatuan yang sudah terjalin dengan baik. Kami yakin masyarakat Kalimantan Timur akan membangun harmonisasi, saling menghargai dan menjauhkan diri dari segala bentuk perpecahan dalam kesatuan,” kata Akmal Malik.

Pj Gubernur Akmal Malik saat menjelaskan pergerakan logistik pilkada di Kaltim, Senin (25/11/2024).TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Pj Gubernur Akmal Malik saat menjelaskan pergerakan logistik pilkada di Kaltim, Senin (25/11/2024).TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA (TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA)

Dilepas Pj Bupati

Sementara itu, logistik Pilkada Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mulai didistribusikan. Total ada 9 armada berupa truk, yang mengangkut logistik tersebut.

4 truk ke Kecamatan Penajam, 2 truk ke Kecamatan Sepaku, 2 truk ke Kecamatan Babulu, dan 1 truk ke Kecamatan Waru.

Pelepasannya dilakukan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati PPU Muhammad Zainal Arifin, bersama dengan pihak terkait di halaman kantor KPU PPU, Senin (25/11). 

Pj Bupati menyampaikan bahwa, distribusi logistik ini diyakini sudah sesuai dengan regulasi KPU dan sudah harus berada di tiap-tiap Tempat PemungutanSuara (TPS) sehari sebelum pencoblosan.

Ia juga menegaskan bahwa, proses distribusinya akan berjalan tanpa hambatan.

Hal itu karena pihak keamanan terutama dari kepolisian, mengawal ketat.

"Kami dari Pemkab akan terus menjaga dan mendukung kegiatan ini, surat suara merupakan proses penting dan harus dijamin," ungkapnya.

Sehingga dapat dipastikan bahwa, logistik pilkada ini sampai ke TPS, dalam kondisi baik dan bisa digunakan.

Kata Pj Bupati, dalam perjalanannya juga diperkirakan tidak mengalami kendala berarti. 

Mengingat, di PPU tak ada medan jalan yang sulit dilalui. TPS yang ada juga tidak rawan ancaman bencana alam.

"Ini bisa sampai tepat waktu tanpa hambatan, di PPU kendala di lapangan tidak cukup signifikan," jelasnya.

Sementara itu Ketua KPU PPU Ali Yamin Ishak mengatakan bahwa, logistik ini akan diserahkan ke masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Dari situ kemudian diantar ke tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kita sambil melihat cuaca, kalau sudah cerah diantar ke TPS," terangnya.

Usai distribusi logistik Pilkada, selanjutnya akan dilakukan pemusnahan lebihan surat suara.

Diketahui ada sebanyak 400 lembar surat suara di KPU PPU, yang akan dimusnahkan dengan cara dibakar. 

"Pemusnahan akan kita gelar besok (hari ini, red), dan akan kita seremonikan lagi," pungkas Ali.

Lewat Sungai

Sedangkan di Samarinda, Desa Loa Kumbar menjadi perhatian Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda karena sejumlah tantangan logistik dan teknis.

Desa ini merupakan desa yang cukup terisolir di Kota Samarinda bagian Kecamatan Sungai Kunjang.

Terletak di perbatasan Samarinda - Kutai Kartanegara, desa ini belum memiliki akses jalan yang cukup baik, sehingga sangat berlumpur ketika hujan tiba.

Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, menyampaikan bahwa jumlah pemilih di Desa Loa Kumbar relatif kecil, hanya berkisar antara 300 hingga 500 orang.

Meski demikian, penyelenggaraan pemilu di wilayah ini tetap menjadi prioritas untuk memastikan hak pilih masyarakat terpenuhi. 

Firman menjelaskan bahwa pendistribusian logistik untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Loa Kumbar tidak memungkinkan melalui jalur darat.

“Memang ada beberapa wilayah RT yang didirikan TPS di daerah terluar, salah satunya di Loa Kumbar. Kita sudah melakukan mitigasi untuk pendistribusian, karena kalau menggunakan jalur darat lebih berisiko. Oleh karena itu, kita akan menggunakan jalur sungai,” ujar Firman.

Menurutnya, jalur distribusi akan melewati wilayah Kukar, yakni Desa Loa Duri, sebelum menyebrang Sungai Mahakam dengan kapal menuju Loa Kumbar.

Di desa ini, KPU Samarinda hanya akan mendirikan satu TPS.

Firman menegaskan bahwa opsi untuk menggabungkan pemilih dari Loa Kumbar dengan TPS terdekat tidak ideal, mengingat jarak yang terlalu jauh.

Tergantung air laut

Demikian halnya di Paser. Ketua KPU Paser, Ahyar Rosidi memastikan semua logistik Pilkada didistribusikan sejak hari Minggu lalu ke sepuluh kecamatan di  Bumi Daya Taka.

"Pemberangkatan pertama dikhususkan untuk Kecamatan Tanjung Harapan karena menyesuaikan kondisi pasang surut air laut sehingga diberangkatkan lebih awal," terang Ahyar.

Sementara untuk distribusi logistik selanjutnya, baru dilakukan pada siang harinya bersama unsur Forkopimda Kabupaten Paser.

"Setelah Tanjung Harapan, menyusul 9 kecamatan lainnya. Setelah tiba di kecamatan logistik itu kemudian didistribusikan lagi ke 144 desa dan kelurahan dengan total 485 TPS," tambahnya.

Dalam pendistribusian logistik ke setiap TPS, Ahyar mengaku sudah melakukan koordinasi ke setiap kecamatan untuk bisa diakomodir. Ahyar juga berterima kasih atas dukungan penuh dari pihak kepolisian dan TNI dalam pendistribusian logistik Pilkada 2024.

"Karena proses distribusi logistik ini, baik ditingkat KPU, PPK, PPS sampai ke TPS nanti akan dilakukan proses pengamanan bersama," urainya.

Diharapkan, saat logistik Pilkada sudah tiba di seluruh kecamatan maka bisa segera didistribusikan ke setiap desa dan kelurahan keesokan harinya.

"Saya minta desa-desa yang jauh lebih diprioritaskan, kami sarankan lebih awal tiba di TPS dengan menyesuaikan kondisi wilayah masing-masing," pungkas Ahyar. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved