Ratusan Undangan Pencoblosan di Samarinda tak Sampai ke Tangan Pemilih, Akmal Ungkap Penyebabnya

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sebelum terbang ke Jakarta, Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik menyempatkan diri meninjau sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Samarinda, Selasa (26/11/2024) sore.

Terpantau Akmal Malik meninjau 5 TPS yang berada di Kelurahan Pasar Pagi, Kelurahan Pelabuhan, Kelurahan Sungai Pinang Luar dan Kelurahan Jawa.

Ia mengatakan secara umum kesiapan penyelenggaraan Pilkada untuk 27 November 2024 besok di 5 sample TPS yang ditinjau itu berjalan baik.

Namun ungkapnya terdapat kendala di mana cukup banyak undangan pencoblosan atau formulir model C pemberitahuan milik daftar pemilih tetap (DPT) kembali.

Ia menyebutkan, untuk TPS Kelurahan Pasar Pagi terdapat 424 DPT dengan 124 undangan kembali, TPS Kelurahan Pelabuhan 529 DPT dengan 120 undangan kembali, TPS Kelurahan Sungai Pinang Luar 582 DPT dengan 82 undangan kembali dan TPS Kelurahan Jawa 492 DPT dengan 27 undangan kembali.

Baca juga: Masa Tenang Pilkada Kaltim 2024, Fuad Fakhruddin Ajak Masyarakat Bijak Sikapi Perbedaan

Baca juga: Pengawasan Pilkada Kaltim 2024 Libatkan Lintas Instansi

Ia menjelaskan kembalinya formulir model C pemberitahuan itu dikarenakan rata-rata pemilih yang dituju pindah domisili.

"Rata-rata pindahnya karena anaknya sekolah. Karena sistem zonasi, mau tidak mau pindah mengikuti sekolah anaknya," bebernya.

Kendati demikian, menurutnya persiapan Pilkada 2024 besok di seluruh TPS Kaltim, khususnya Samarinda sudah berjalan baik dan siap melaksanakan pemilihan serentak.

Ia berharap cuaca akan mendukung sehingga seluruh masyarakat Kaltim dapat berbondong-bondong ke setiap TPS untuk memberikan hak suara tanpa kendala.

Baca juga: Cek Fakta, Seno Aji Sebut Kontribusi Pariwisata 1,74 Persen dari PDRB di Debat Pilkada Kaltim 2024

"Kami imbau seluruh masyarajat Kaltim mau berbondong-bondong ke TPS. Gunakan hak pilih anda. Jadilah pemilih cerdas yang membangun demokrasi Indonesia lebih baik," pungkasnya. (*)