Rapat Pleno Rekapitulasi Pilkada Balikpapan 2024 Dimulai, Ditargetkan Rampung 6 Desember

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat kota dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kota Balikpapan resmi dimulai.

Kegiatan ini dipusatkan di Hotel Grand Senyiur Balikpapan dengan pengamanan ketat dari pihak kepolisian dan ditargetkan selesai pada Jumat, 6 Desember 2024.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, membuka rapat pleno pada Rabu malam (4/12). "Kami mulai rekapitulasi ini tadi malam, dan akan berlanjut hingga Jumat mendatang," ungkap Yudho, Kamis (5/12).

Baca juga: KPU Balikpapan Mulai Rekapitulasi Pilkada 2024 Tingkat Kecamatan, Fokus pada 3 Wilayah Terbanyak DPT

Ia menjelaskan, sebelum memasuki tahapan rekapitulasi tingkat kota, proses serupa di tingkat kecamatan telah dilakukan sejak 28 November hingga 3 Desember.

“Proses rekapitulasi di tingkat kecamatan berlangsung lancar, aman, dan tertib. Kami berharap hal yang sama terjadi di tingkat kota,” jelas Yudho.

Menurut Yudho, pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Balikpapan berjalan dengan tertib dan lancar. Ia juga mengapresiasi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam proses tersebut.

“Kesuksesan ini menjadi kebanggaan bagi kita semua, terlebih di tahun 2024 kita menggelar dua pemilihan, yakni Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pilkada serentak,” jelasnya.

Yudho menyampaikan terima kasih kepada para pemangku kepentingan, mulai dari penyelenggara pemilu, aparat keamanan hingga masyarakat yang berpartisipasi aktif dalam memberikan hak suara mereka.

Sementara itu, Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud, yang diwakili oleh Asisten I Tata Pemerintahan Zulkifli, turut hadir dalam rapat pleno tersebut.

Dalam sambutannya, Zulkifli menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada 2024.

“Pilkada di Balikpapan berlangsung aman, lancar, dan demokratis. Hal ini tidak terlepas dari dedikasi seluruh pihak, termasuk masyarakat yang menggunakan hak suaranya,” ungkap Zulkifli.

Ia menambahkan, hingga saat ini proses penghitungan suara sementara telah mencapai 60 persen. “Progres ini menunjukkan komitmen bersama untuk memastikan Pilkada berjalan sukses,” katanya.

Zulkifli menegaskan bahwa seluruh proses Pilkada dilaksanakan secara jujur, adil, dan transparan. Hal ini, menurutnya, merupakan wujud komitmen penyelenggara pemilu untuk menjaga kepercayaan publik terhadap demokrasi, baik di Balikpapan maupun di Indonesia secara umum.

“Kita patut bersyukur bahwa Kota Balikpapan telah menunjukkan kedewasaannya dalam berdemokrasi. Semoga proses rapat pleno ini berjalan lancar hingga selesai,” ujarnya.

Selain itu, Zulkifli juga mengingatkan bahwa hasil rapat pleno ini merupakan keputusan resmi yang harus dihormati oleh semua pihak. Namun, jika ada pihak yang merasa keberatan terhadap hasil tersebut, ia menyarankan untuk menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Setiap perbedaan pendapat dapat diselesaikan melalui mekanisme hukum yang sudah disediakan. Mari kita jaga bersama kedamaian dan kelancaran proses ini hingga selesai,” tutupnya.

Rapat pleno ini menjadi tahapan penting dalam mengukuhkan hasil Pilkada 2024 di Balikpapan, sekaligus menunjukkan komitmen kota ini dalam menjaga demokrasi yang bermartabat dan transparan.(*)