Berita Astra Motor Kaltim

CBR250RR Tak Tertandingi, Pembalap Astra Honda Kembali Raih Juara Asia di ARRC 2024

Astra Honda Racing Team (AHRT) menutup musim Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024 dengan pencapaian luar biasa.

Penulis: Iklan Tribun Kaltim | Editor: Diah Anggraeni
HO/AHM
Astra Honda Racing Team menutup musim Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024 dengan pencapaian luar biasa. Herjun Atna Firdaus bersama CBR250RR melesat kencang menjadi Juara Asia di kelas Asia Production 250 cc (AP250). 

Prestasi membanggakan untuk Indonesia ini membuatnya berhasil mengantongi total poin akhir sebanyak 165 poin.

Baca juga: Melaju Kencang, Pembalap Astra Honda Raih Poin di JuniorGP Aragon Spanyol 

Tak kalah membanggakan, Ramadhipa juga berhasil bertengger di posisi klasemen akhir ketiga pada balapan perdananya di kelas AP250.

Performa ini diraih kedua pembalap Astra Honda dengan mengalahkan lawan pembalap-pembalap lainnya yang menggunakan kapasitas mesin lebih besar.

''Saya sangat bersyukur dan senang dengan hasil balapan kali ini. Di awal, saya sengaja mengatur ritme di barisan belakang untuk menjaga performa ban. Menjelang lima lap terakhir, saya tancap gas dan mengincar posisi terdepan, hingga akhirnya finis di posisi kedua. Terima kasih kepada tim dan mekanik yang terus mendukung saya hingga menjadi Juara Asia tahun ini di kelas AP250,'' ujar Herjun,

Sementara itu, penampilan pembalap AHRT di kelas SS600 tidak kalah menarik.

Adenanta memulai balapan pertama dari posisi ketujuh, namun ia dapat langsung melesat ke barisan depan pada lap kedua dan menempati posisi kedua.

Beberapa kali Adenanta dapat memimpin di tikungan-tikungan yang menantang, namun di lap ketujuh ia sempat tergeser ke posisi ketiga akibat manuver agresif dari pembalap lain.

Pantang menyerah, Adenanta terus melesat memberikan tekanan pada pembalap di depannya hingga berhasil mengamankan posisi kedua saat melintasi garis finis.

Berbeda dengan balapan pertama, balapan kedua kelas SS600 menjadi tantangan berat bagi para pembalap AHRT.

Baca juga: Bertarung di Mandalika GP, Pebalap Astra Honda Masih Amankan Posisi Top 3 Klasemen Sementara IATC

Adenanta yang memulai balapan dengan percaya diri, sempat naik ke posisi ketiga di lap kesepuluh. 

Namun, ia terjatuh dan tidak bisa melanjutkan balapan.

Rekan setimnya, Veda Ega Pratama, juga mengalami insiden serupa.

Rheza Danica Ahrens, yang juga berjuang keras di balapan kedua, berhasil finis di posisi kedelapan.

Meskipun begitu, Adenanta tetap menjadi kebanggaan Indonesia dengan menutup musim di posisi kedua klasemen akhir dengan 161 poin, sekaligus menjadi satu-satunya pembalap Indonesia di 5 besar puncak klasemen.

Sementara itu, Veda mengamankan posisi keenam klasemen dan Rheza di posisi kesembilan berkat performa konsisten mereka sepanjang musim ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved