Jenazah Almarhum Awang Faroek Ishak Resmi Dilepas dari Kantor Gubernur Kaltim 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA -  Upacara pelepasan jenazah mantan Gubernur Kaltim periode 2008-2018, Awang Faroek Ishak dilaksanakan di Kantor Gubernur Kaltim Jalan Gajah Mada, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin 23 Desember 2024. 

Bertindak selaku inspektur upacara, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik.

Dalam amanatnya, Akmal Malik mengatakan dengan penuh rasa duka yang mendalam memberikan penghormatan terakhir kepada salah satu putra terbaik  Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak.

Almarhum berpulang ke rahmatullah pada Minggu 22 Desember 2024 di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, sekitar pukul 21.00 Wita.

Baca juga: Kalimantan Timur Berduka, Mantan Gubernur Awang Faroek Ishak Tutup Usia

Atas nama pribadi, pemerintah dan masyarakat Kalimantan Timur, Akmal menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam  kepada keluarga besar almarhum.

"Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan kesabaran  kepada keluarga yang ditinggalkan serta menempatkan almarhum di tempat terbaik di sisi-Nya,” kata Akmal Malik.
 
Almarhum Awang Faroek Ishak, sambung Akmal Malik adalah seorang pemimpin yang visioner, berdedikasi dan penuh pengabdian.

Selama dua periode kepemimpinannya sebagai Gubernur Kaltim, Awang telah mencurahkan segenap tenaga, pikiran, dan waktu untuk memajukan Provinsi Kalimantan Timur.

“Berbagai program pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan telah beliau realisasikan dengan penuh semangat,” tandasnya. 

Baca juga: Hari Ini Jasad Awang Faroek Ishak akan Dilepaskan di Masjid Pemprov Kaltim Samarinda

Selain itu, kata Akmal Malik, almarhum  juga dikenal sebagai tokoh yang sangat mendukung pembangunan berkelanjutan dan selalu mengedepankan kepentingan masyarakat Kalimantan Timur.

Warisan kepemimpinan Awang Faroek tidak hanya tercermin dalam pembangunan fisik, tetapi juga dalam nilai-nilai kebersamaan, kerja keras, dan cinta kepada daerah.

"Kita  semua adalah saksi dari komitmen dan pengabdian beliau yang luar biasa,” tandasnya.

Kepergian Awang Faroek, kata Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu adalah kehilangan besar bagi masyarakat Kaltim.

Namun semangat, karya, dan dedikasi almarhum akan selalu hidup dalam hati masyarakat Kaltim dan menjadi inspirasi  untuk terus melanjutkan perjuangan membangun Kalimantan Timur yang lebih baik.

“Marilah kita bersama-sama mengiringi kepergian almarhum dengan doa. Semoga segala amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya, dan diberikan tempat yang layak di surga-Nya. Selamat jalan bapak Prof DR H Awang Faroek Ishak, pengabdian dan dedikasi bapak untuk Kalimantan Timur tidak akan pernah kami lupakan,” kata Akmal Malik.

Baca juga: Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal, Ananda Moeis: Sosok Hebat dan Visioner

Sebelum acara pelepasan jenazah almarhum Awang Faroek Ishak untuk dimakamkan di Kuburan Muslimin Kelurahan Sukarame, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, terlebih dahulu dilakukan pembacaan daftar riwayat hidup dan penghargaan yang telah diterima almarhum yang disampaikan Kepala BKD Kaltim Deni Sutrisno.