Nasib Pesulap Pak Tarno Viral, Jualan Ikan Cupang Sambil Duduk di Kursi Roda karena Alami Stroke

TRIBUNKALTIM.CO - Nasib pesulap Pak Tarno viral, kini berjualan ikan cupang sambil duduk di atas kursi roda karena mengalami stroke.

Masih ingat bukan dengan Pak Tarno? Pesulap yang punya ciri khas kalimat, 'jadi apa, prok-prok-prok'.

Ya, Pak Tarno saat ini dikabarkan terkena stroke.

Ini bukan kali pertama pria berusia 74 tahun itu mengalami stroke.

Kabarnya stroke yang dialami oleh Pak Tarno saat ini merupakan stroke yang keempat.

Baca juga: Sosok Dewi Istri Pak Tarno, Setia Dampingi Sang Pesulap yang Stroke Dibanding 3 Istri Lainnya

Di usia senjanya, Pak Tarno harus menyambung hidup dengan berjualan ikan cupang.

Kondisi Pak Tarno ini semakin memprihatinkan usai dirinya ditinggal sang istri yang merupakan seorang pramugari.

Diketahui Pak Tarno memiliki empat orang istri, satu di antaranya adalah Sri Rahayu yang berprofesi sebagai pramugari.

Sri Rahayu bertemu di bandara kala Pak Tarno akan melakukan syuting ke Kalimantan.

Diceritakan Pak Tarno, kedekatannya dengan Sri Rahayu berujung pada pernikahan dan menghasilkan seorang anak perempuan.

Menurut Pak Tarno, anak perempuannya itu lebih mirip sang istri engan kulit putih dan tinggi menjulang.

Namun kini semenjak Pak Tarno mengalami stroke, ditipu manajer hingga kepergok berjualan mainan sosok Sri Rahayu tak lagi terlihat mendampingi.

Justru, istri Pak Tarno yang lain yakni Dewi lah yang setia di samping pesulap 'Bimsalabim jadi apa prok prok itu'.

Sementara itu tak diketahui informasi soal dimana keberadaan Sri Rahayu kini.

Baca juga: Viral Video Pak Tarno Jualan Mainan Depan SD Pakai Kursi Roda Usai Tabungan Habis Ditipu Orang

Jualn Ikan Cupang untuk Sambung Hidup

Pesulap Sutarno atau yang akrab disapa Pak Tarno, kini berjualan ikan cupang untuk menyambung hidup di daerah Warakas, Jakarta Utara.

Setelah sempat berjualan mainan di depan sekolah pada Oktober 2024 lalu, kini Pak Tarno juga menjual ikan hias serta perlengkapan sekolah seperti pensil dan pulpen.

Menggunakan kursi roda karena stroke, Pak Tarno tetap semangat berjualan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Pak Tarno mengungkapkan alasannya memilih berjualan ikan hias adalah karena banyak peminatnya.

“Karena laku, iya (sedang tren). Iya, banyak (yang beli) ikan cupang,” kata Pak Tarno dengan kondisi stroke dalam video YouTube Kompas.com Reporter on Location, Selasa (24/12/2024).

“Karena laku, iya (sedang tren). Iya, banyak (yang beli) ikan cupang,” tambah Pak Tarno.

Pak Tarno juga menjelaskan bahwa ia dan istrinya membeli ikan hias tersebut di Jatinegara, Jakarta Pusat.

“Beli (ikannya) di Jatinegara. Saya sama istri,” ujar Pak Tarno. Pak Tarno berjualan di pinggir jalan di sekitar tempat tinggalnya.

Meski demikian, pria berusia 74 tahun ini mengaku masih menerima tawaran pekerjaan sebagai pesulap. 

Jika ada tawaran job, Pak Tarno akan menutup dagangannya untuk sementara.

“Kalau ada job, tutup dagangan. Orang senang menghibur. Kalau orang ketawa, saya ikut ketawa. Yang nonton ketawa, yang ditonton juga ketawa,” tutur Pak Tarno.

Dilansir dari Banjarmasinpost.co.id, Pak Tarno memilih untuk berjualan ikan cupang demi menyambung hidup.

Dalam sebuah video yang dilihat di akun TikTok @roamiegoetzmuller, Pak Tarno terlihat mengenakan kemeja merah bergaris hitam, topi pinkdan celena pendek biru.

Ia tampak duduk di kursi roda sambil menjajakan dagangannya.

Sementara itu, ikan cupang yang dijual Pak Tarno tampak diletakkan di galon yang terbuka.

Setelah video Pak Tarno ini viral dan beredar di media sosial, banyak netizen yang mendoakan kesehatannya.

Banyak pula yang salut dengan semangat Pak Tarno yang masih berjualan saat kondisinya tengah sakit.

"Sehat sehat terus yak pak tarno , kangen aksi sulap yg jenaka dari bapak,"

"Salut banget dia lgi sakit aja masih mau usaha yaa... Banyak yg masih sehat tapi minta-minta,"

"Sehat selalu pak,".

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Kondisi Pak Tarno usai Ditinggal Istri Pramugari, Alami Stroke dan Jualan Ikan Cupang