Berita Balikpapan Terkini
Menuju Kota Modern, Wali Kota Rahmad Mas'ud Sambut Baik Rencana Balikpapan Tanpa Kabel pada 2026
Menuju kota modern, Wali Kota Rahmad Mas'ud sambut baik rencana Balikpapan tanpa kabel pada 2026 mendatang.
Penulis: Zainul | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, menyambut baik upaya yang menjadikan Balikpapan sebagai kota modern tanpa kabel pada tahun 2026 mendatang.
Hal itu sejalan dengan pembahasan dalam rapat kerja antara sejumlah dinas terkait dan Komisi III DPRD Balikpapan beberapa waktu lalu.
Rahmad Mas'ud menilai angkah untuk memindahkan kabel udara yang selama ini digunakan untuk telekomunikasi, listrik, dan internet ke jaringan bawah tanah akan memberikan banyak manfaat.
Selain meningkatkan estetika kota, langkah ini juga akan memperbaiki keamanan infrastruktur.
“Dengan menghilangkan kabel udara dan memindahkannya ke bawah tanah, Balikpapan akan semakin indah dan aman, seperti kota-kota maju lainnya di Asia hingga Eropa,” ungkap Rahmad pada Kamis (2/1/2025).
Baca juga: Walikota Balikpapan Rahmad Masud Larang Truk Hauling Batu Bara Lewat Jalan Umum
Sebagai salah satu kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), Balikpapan terus berbenah untuk meningkatkan daya tariknya.
Transformasi ini diharapkan mampu menjadikan Balikpapan setara dengan kota modern seperti Otorita Batam atau bahkan negara tetangga, Singapura.
Rahmad Mas'ud yang terpilih kembali sebagai wali kota Balikpapan untuk periode 2025-2030 menegaskan, program “Balikpapan Tanpa Kabel” merupakan bagian dari visi besar pemerintahannya.
Ia berharap bahwa program ini dapat segera terealisasi demi mewujudkan Balikpapan sebagai salah satu kota modern di Nusantara.
“Mudah-mudahan terealisasi. Pelan tapi pasti dan pelan tapi cepat, program ini harus kita jalankan untuk menjadikan kota kita lebih modern,” ujar Rahmad
Baca juga: Rahmad Masud Bukan Terkaya, Daftar Kekayaan Walikota dan Bupati Terpilih di Pilkada 2024 Kaltim
Meski program ini dinilai ambisius, Pemerintah Kota Balikpapan optimistis dapat mewujudkannya dengan dukungan berbagai pihak, termasuk DPRD dan masyarakat.
Selain itu, upaya ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia dalam mengadopsi konsep pembangunan modern yang berkelanjutan.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.