Timnas Indonesia
Sosok Shin Jae-wong, Anak Shin Tae-yong Marah ke PSSI karena Pecat Ayahnya, 'Kalian Akan Menyesal!'
Sosok Shin Jae-wong, anak Shin Tae-yong yang marah besar ke PSSI karena ayahnya dipecat dari pelatih Timnas Indonesia.
TRIBUNKALTIM.CO - Sosok Shin Jae-wong, anak Shin Tae-yong yang marah besar ke PSSI karena ayahnya dipecat dari pelatih Timnas Indonesia.
Diketahui, PSSI resmi mengumumkan pemberhentian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dari jabatannya pada Senin (6/1/2025).
Lewat komentar unggahan Instagram PSSI, Senin (6/1/2025), putra Shin Tae-yong nampak marah lewat kalimat yang ia tulis.
Ia pun menyinggung soal langkah ke depan Timnas Indonesia usai ayahnya dipecat.
Baca juga: Pelatih Baru Timnas Indonesia Tiba di Jakarta 11 Januari, Pengganti STY Mantan Pemain Timnas Belanda
Menurutnya, sang ayah sudah bekerja keras selama lima tahun menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Bahkan ia pun menyinggung perlakukan PSSI terhadap Shin Tae-yong, namun ia memilih diam.

"Mari kita lihat bagaimana kalian akan melangkah lebih jauh tanpa dia. Dia telah memberikan segalanya untuk menempatkan Indonesia pada tahap ini.
Banyak yang mau aku katakan tentang PSSI memperlakukan ayahku selama 5 tahun tapi aku akan tetap diam," tulisnya.
Selain itu, Shin Jaewon juga menyebut t PSSI akan menyesal telah memecat STY sebagai pelatih Timnas Indonesia.
"Dia telah menempatkan Indonesia pada tahap ini, ini balasan dari Anda? Kerja bagus PSSI, kalian akan menyesali keputusan kalian!" ucap putra STY, Shin Jae Won di kolom komentar unggahan PSSI.
Alasan Pemecatan
Sebelumnya, PSSI resmi mengumumkan pemberhentian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dari jabatannya pada Senin (6/1/2025).
Keputusan ini diambil untuk kebaikan Tim Nasional.
"Apa yang kita lakukan hari ini untuk kebaikan Tim Nasional," tutur Erick Thohir
"Keputusan ini bukan milik siapa-siapa tetapi ini milik Indonesia, tidak ada persepsi tim nasional ini milik Erick Thohir, milik coach, tidak, tapi bagaimana kita memastikan semua dinamika kita ukur sebaiknya sehingga hasilnya bisa konsisten," sambungnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.