Berita Balikpapan Terkini

Bus Balikpapan City Trans Dikenakan Tarif Mulai Februari 2025, Pelajar dan Lansia Tarif Khusus

"Kami sudah menyusun Surat Keputusan (SK) terkait tarif layanan Balikpapan City Trans (BCT)

Penulis: Zainul | Editor: Nur Pratama
TribunKaltim.co/Dwi Ardianto
BUS BALIKPAPAN CITY TRANS - Salah satu unit Bus Balikpapan City Trans saat berhenti di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Pengguna layanan Transportasi Ekonomis Mudah Andal dan Nyaman (TEMAN) Bus di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, akan mulai dikenakan tarif pada pekan ketiga Februari 2025.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan, Adward Skenda Putra.

Menurut Adward, keputusan ini merupakan tindak lanjut dari kajian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang telah mengeluarkan himbauan untuk penetapan tarif di Balikpapan.

Baca juga: Dishub Balikpapan Evaluasi Pelican Crossing, Fokus Efektivitas dan Kesadaran Pengguna Jalan

"Kami sudah menyusun Surat Keputusan (SK) terkait tarif layanan Balikpapan City Trans (BCT).

Dalam 1-2 hari ke depan, SK ini akan kami serahkan ke Bagian Hukum untuk ditinjau dan disahkan," jelasnya, Selasa (7/1).

Adward, yang akrab disapa Edo, menyebutkan bahwa tarif untuk penumpang umum tetap Rp 4.500.

Namun, terdapat pembaruan untuk tarif khusus pelajar dan lansia, yakni Rp 2.000. 

"Kami masih melakukan koordinasi dengan Kemenhub untuk menyiapkan sistem uang elektronik khusus pelajar agar tarif Rp 2.000 dapat diterapkan secara otomatis," ungkapnya.

Edo mengakui bahwa penerapan tarif kemungkinan akan berdampak pada penurunan jumlah pengguna, terutama mereka yang selama masa uji coba gratis menggunakan layanan ini hanya untuk berkeliling.

Namun, ia optimistis bahwa kebijakan ini akan membuat layanan lebih tepat sasaran, terutama bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan transportasi untuk bekerja atau bersekolah.

Dishub Balikpapan juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat sebelum tarif diberlakukan.

"Kami ingin memastikan pengguna memahami kebijakan ini dan tetap merasakan manfaat layanan TEMAN Bus," ujarnya.

Edo menjelaskan bahwa layanan TEMAN Bus juga merupakan bagian dari program prioritas Kota Balikpapan dalam mendukung aglomerasi transportasi wilayah mitra Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Kami telah berdiskusi dengan Kemenhub untuk menyusun sistem transportasi yang terintegrasi dengan IKN. TEMAN Bus menjadi salah satu layanan yang terus kami kembangkan," katanya.

Selai itu, pada 2025 ini, Dishub Balikpapan berencana menambah tiga koridor baru, yakni:

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved