Breaking News

Kabar Artis

Pakar Hukum Soroti Sikap Razman Nasution usai Lolly Balik ke Keluarganya, Sebut tak Perlu Murka

Keberadaan putri Nikita Mirzani kini diakui tak diketahui oleh pengacara Vadel Badjideh, Razman Nasution.

Editor: Heriani AM
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
UPDATE KASUS LOLLY - Keberadaan putri Nikita Mirzani kini diakui tak diketahui oleh pengacara Vadel Badjideh, Razman Nasution. 

TRIBUNKALTIM.CO - Keberadaan putri Nikita Mirzani kini diakui tak diketahui oleh pengacara Vadel Badjideh, Razman Nasution.

Untuk diketahui, Lolly kini tak lagi berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. 

Lolly rupanya telah kembali ke dalam pelukan keluarga, usai dijemput pada Jumat (17/1/2025), lalu.

Baca juga: Anggap Mirip dengan Kasus Vina Cirebon, Razman Nasution Datangi Komnas HAM Cari Keadilan untuk Lolly

Mendengar kabar ini,  Razman Nasution pun mendadak murka. 

Sebab, dirinya tak diberitahu soal penjemputan tersebut.

Bahkan Razman Nasutio mendatangi Komnas HAM untuk mencari keadilan untuk Lolly.

Pun hingga kini, dirinya juga tak tahu dimana keberadaan Lolly sekarang. 

Sikap dari Razman Nasution tersebut mendapat kritikan dari pakar hukum, Khaerul Imam. 

Imam menilai bahwa perangai pengacara berusia 54 tahun ini tak semestinya demikian. 

UPDATE KASUS LOLLY -
UPDATE KASUS LOLLY - (YouTube/@SelebTubeTV)

Sebab, Lolly belum resmi ditetapkan sebagai anak adopsi dari Razman Nasution

"Kalau memang belum adanya penetapan atau produk hukum dari pengadilan (adopsi Lolly) untuk apa (Razman) juga meradang," ujar Imam, dikutip dalam YouTube Seleb On Cam News, Rabu (22/1/2025). 

Menurut Imam Lolly masih memiliki wali yang sah, ibu kandungnya sendiri, yakni Nikita Mirzani

"Kan karena disini masih ada loh hubungannya antara orang tua dengan anak, hubungan biologis gitu kan," terangnya. 

Baca juga: Razman Nasution Datangi Komnas HAM Cari Keadilan untuk Lolly, Samakan dengan Kasus Vina Cirebon

Oleh sebab itulah, sikap Razman ini dinilai Imam tak perlu sampai seperti ini. 

 "Jadi tidak perlu ada lagi yang istilahnya meradang," tambahnya. 

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved