Ibu Kota Negara
Komeng Siap Pindah ke IKN di Kaltim Tahun 2028, Ngaku Sudah Pilih Ruangan: Dapat Ruang Jenazah
Alfiansyah Bustami alias Komeng sebut siap pindah ke IKN di Kaltim tahun 2028, berkelakar sudah pilih ruangan dan dapat ruang jenazah.
Penulis: Raynaldi Paskalis | Editor: Briandena Silvania Sestiani
TRIBUNKALTIM.CO - Alfiansyah Bustami alias Komeng sebut siap pindah ke IKN di Kaltim tahun 2028, berkelakar sudah pilih ruangan dan dapat ruang jenazah.
Hal itu dikatakan Komeng saat berkunjung ke IKN di Kaltim.
Diketahui anggota DPD RI, Alfiansyah Bustami atau Komeng ikut dalam rombongan MPR RI yang melakukan lawatan ke IKN Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Kunjungan MPR RI ke IKN Nusantara merupakan agenda yang telah dibahas di penghujung tahun 2024.
Baca juga: Dana Bangun Jalan Tol Bandara SAMS Sepinggan ke IKN Nusantara Belum Ada
Tujuannya untuk melakukan peninjauan perkembangan pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Rombongan MPR RI dalam kunjungan ke IKN Nusantara mencuri perhatian dengan kehadiran Alfiansyah Bustami, yang lebih dikenal sebagai Komeng.

Seorang komedian yang juga anggota DPD RI dari dapil Jawa Barat hadir dengan mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam, serasi dengan pakaian yang dikenakan oleh rombongan MPR RI.
Alfiansyah Bustami Komeng pertama kali terlihat dari pantauan TribunKaltim.co saat menghadiri jamuan makan siang di Beranda Nusantara, Kawasan IKN, sekitar pukul 14.20 pada Jumat (24/01/2025)
Selepas makan siang, agenda dilanjutkan dengan pemaparan progres pembangunan kawasan IKN oleh kepala otorita ibu kota nusantara, Basuki Hadimuljono di tempat yang sama.
Dalam sesi sambutan, Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani menjelaskan pihak-pihak yang turut serta dalam rombongan MPR RI ke IKN Nusantara.
Suasana menjadi riuh ketika nama Alfiansyah Bustami Komeng disebut, disambut dengan seruan khas "Uhuy!" dari hadirin.
Baca juga: 6 Bank Bahas Pergerakan Ekonomi IKN Nusantara Kaltim, OIKN Percepat Investasi Perbankan
Agenda setelah makan siang bergeser ke taman kusuma bangsa yang terdapat icon sayap burung dan api abadi
Setelah makan siang, agenda berlanjut ke Api Abadi di Monumen Taman Kusuma Bangsa yang langsung menghadap ke istana negara.
Dalam momen tersebut, Alfiansyah Bustami Komeng memberikan tanggapan penuh humor saat ditanya oleh awak media mengenai pendapatnya tentang kunjungan kerja rombongan MPR RI ke IKN Nusantara.
"Karena itulah siapapun harus menghargai wanita. Sekarang ada ibu kota, pernah gak dengar bapak kota. Negara pun menghargai wanita," ucapnya.
Lebih lanjut, Komeng mengatakan, siap pindah ke IKN di Kaltim 2028 saat pembangunan kawasan pemerintahan IKN telah selesai.
"Iya, kan 2028 sudah jadi tuh. Saya sudah milih ruangan, saya dapat ruang jenazah lagi," ucap Alfiansyah Bustami sambil buru-buru menuju mobil untuk agenda selanjutnya.
Sontak, hal tersebut mengundang tawa dari awak media yang tengah meliput, serta rombongan MPR RI yang berada di sekitar.
Baca juga: Inilah Daftar Pembangunan Proyek yang Belum Selesai Jelang Pemindahan ASN ke IKN Nusantara Kaltim
Kehadiran Alfiansyah Bustami Komeng dalam kunjungan kerja MPR RI ke IKN menarik perhatian banyak orang.
Selain dikenal sebagai komedian, Alfiansyah Bustami juga mewakili masyarakat dalam pemerintahan sebagai anggota DPD RI.
Profil Komeng
Komeng merupakan pria kelahiran 25 Agustus 1970, dirinya dikenal sebagai seorang pelawak, pengisi suara, penyiar radio, dan presenter Indonesia.
Dirinya mengawali kariernya sebagai pelawak lewat grup lawak Diamor yang beranggotakan Mamo, Jarwo Kwat dan Rudi Sipit, aksinya disiarkan di TPI pada 1993 -1996.
Ayah 3 anak ini pernah menjadi penyiar Radio SK Jakarta sejak 1993 hingga 1996 dan Bens Radio Jakarta pada 1996, mengutip Wikipedia.
Juga pernah membintangi beberapa serial komedi seperti Kompor Diamor (1991), Akal-Akalan (1996), Otak-Otak Kuda (1996), Malioboro (1996), Putri Duyung (2001-2002), dan Lola & Liliput (2002-2003).
Suami dari Aprilliana Indra Dewi ini sebelum menjadi komedian, pernah kuliah di Akademi Bisnis Indonesia, namun tidak tamat.
Selama berkuliah ia pernah menjadi anggota Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat ABA-ABI di tahun 1990.
Komeng juga sempat berpindah tempat kuliah, pada April 2018 ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana Bekasi dengan judul skripsi "Pengaruh Disiplin dan Pemberdayaan terhadap Profesionalisme Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia Jawa Barat.
Alasan Maju DPD RI
Komeng mengatakan alasannya maju sebagai DPD RI di kontestasi Pileg 2024, untuk memperjuangkan suara-suara rekan satu profesinya agar didengar.
Selain itu, jika terpilih nanti, salah satu misinya adalah membahagiakan masyarakat Jawa Barat lewat komedi.
"Saya memang tidak bisa mensejahterakan rakyat Jawa Barat, tapi paling tidak saya bisa membahagiakan, karena dengan komedi itu trigger untuk kebahagiaan," katanya.
"Mudah-mudahan lewat situ insya Allah saya akan menghidupkan semua gedung kesenian yang ada di Jawa Barat, biasanya kalau tidak salah setiap Kabupaten-Kota itu ada (gedung kesenian)," ucap Komeng, mengutip TribunJabar.id.
"Untuk masyarakat seminggu sekali mendapatkan hiburan di wilayahnya masing-masing dengan lewat komedi, dengan lewat apa berkesenian. Paling nggak kalau dia sudah bahagia, dia akan tenang akan menuju sejahtera. Insya Allah seperti itu," ujarnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Komeng, Pelawak yang Diprediksi Lolos ke Senayan, Foto Nyeleneh di Surat Suara jadi Sorotan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.