Bank Indonesia Balikpapan Catat Transaksi Non Tunai Capai Rp 4,13 triliun Sepanjang 2024

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpwBI) Balikpapan mencatat, transaksi non tunai melalui QRIS sepanjang tahun 2024 mencapai Rp 4,13 triliun dengan 27.694.128 volume transaksi. 

Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Robi Ariadi.

Ia membeberkan, capaian tersebut terjadi di wilayah kerjanya, seperti Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU) hingga Paser. 

Robi juga mengatakan, hingga akhir Oktober 2024, jumlah pengguna QRIS di Kalimantan Timur sebanyak 786.149 pengguna. 

Terdapat sekitar 48 persen atau sebanyak 377 ribu pengguna QRIS di Kaltim dari wilayah Balikpapan PPU dan Paser. 

Baca juga: Bank Indonesia Catat 367 Lembar Uang Palsu yang Tersebar di Balikpapan Sepanjang 2024

"Untuk target penambahan user baru QRIS ditetapkan ke level provinsi, bukan level kota atau kabupaten," ungkapnya, Minggu (9/2/2025). 

Sementara itu, ia membeberkan, target QRIS tahun 2025 untuk level nasional mencapai 6,5 miliar transaksi, 3 juta pengguna baru, dan total 40 juta merchant QRIS. 

"Target pengembangan QRIS pada tahun 2024 secara nasional adalah penambahan jumlah pengguna menjadi 55 juta pengguna QRIS. Sehingga terjadi kenaikan 10 juta dari tahun sebelumnya, dan peningkatan 2,5 miliar volume transaksi QRIS," ungkapnya. 

Baca juga: 9 Perguruan Tinggi Negeri yang Jadi Penerima Beasiswa Bank Indonesia, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lebih lanjut, Robi menambahkan, target QRIS di tahun 2025 di wilayah Kerja KPwBI Balikpapan mencapai 30,1 juta volume transaksi dan 247 ribu merchant. (*)