Liga Italia

Sergio Conceicao Akhirnya Rasakan Apa yang Dirasakan Paulo Fonseca, Sakit Melatih AC Milan

Sergio Conceicao akhirnya merasakan apa yang dirasakan Paulo Fonseca, pedihnya melatih AC Milan.

|
Twitter Porto
BERITA AC MILAN - Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao. Apa yang dirasakan Paulo Fonseca, kini juga dirasakan Cergio Conceicao. (X Porto) 

"Hari ini kami bermain, besok saya tidak tahu."

Baca juga: Ambisi Como Datangkan Theo Hernandez, AC Milan Dikabarkan Tidak Menolak Tawaran Senilai € 40 Juta

"Ini seperti melempar koin dan menunggu apa yang akan terjadi."

Sekarang bersama Sergio Conceicao, AC Milan masih belum sembuh juga dari inkonsistensi.

Dalam 12 laga, Conceicao bahkan belum pernah merasakan tim asuhannya menang 3 kali secara beruntun.

Setelah mengalahkan Juventus 2-1 dan Inter Milan 3-2 untuk menjuarai Piala Super Italia, AC Milan tersandung usai ditahan Cagliari 1-1 di Liga Italia.

Baca juga: Klub Milik Orang Indonesia Berani Beli Theo Hernandez dengan Harga Fantastis, AC Milan Tidak Menolak

Kemenangan atas Girona 1-0 di UCL dan Parma 3-2 di Serie A disusul penampilan buruk dengan kekalahan 1-2 dari Dinamo Zagreb.

Kekalahan itu menggagalkan AC Milan lolos langsung ke babak 16 besar Liga Champions.

Yang terbaru, setelah mengalahkan AS Roma 3-1 di Coppa Italia dan Empoli 2-0 di Liga Italia, Rossoneri kembali memble saat dikalahkan Feyenoord 0-1 di UCL.

Conceicao pun mengeluarkan keluhan yang serupa dengan Fonseca.

Baca juga: Klub Milik Orang Indonesia Berani Beli Theo Hernandez dengan Harga Fantastis, AC Milan Tidak Menolak

"Kualitas buat saya bukan hanya teknikal," ucap sang juru taktik.

"Ada banyak karakteristik yang harus dimiliki pemain untuk berada di level tertinggi."

"Konsistensi, kontinuitas, rasa lapar, dan sikap. Dengan karakter-karakter ini, Anda memenangi banyak pertandingan."

Gelandang Tijjani Reijnders ikut mengucapkan hal yang sama.

Baca juga: Rencana AC Milan untuk Bek Tengah, Buang Fikayo Tomori, Rekrut Bek Muda Potensial Milik Benfica

"Selalu naik dan turun. Kami harus lebih konsisten," kata pemain berdarah Indonesia itu.

"Minggu ini kami menang di Empoli dan kalah di sini melawan Feyenoord."

"Hal ini tidak boleh terjadi jika Anda ingin bersaing di kompetisi dan Liga Champions." (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved