Liga Champions

Theo Hernandez From Hero to Zero, Dijual Murah AC Milan Akibat Ulah Konyol di Liga Champions

Theo Hernandez terus menjadi sorotan usai kegagalan AC Milan melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Twitter - @acmilan
NASIB THEO HERNANDEZ - Bek sayap AC Milan, Theo Hernandez. Akibat ulah konyolnya di Liga Champions, bek asal Prancis itu dikabarkan bakal dijual murah AC Milan. (Twitter AC Milan) 

TRIBUNKALTIM.CO - Theo Hernandez terus menjadi sorotan usai kegagalan AC Milan melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Theo Hernandez dinilai menjadi biang kerok kegagalan AC Milan lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

Nasib Theo Hernandez di AC Milan pun makin tidak menentu.

Bahkan, bek sayap asal Prancis ini dikabarkan bakal dijual murah oleh AC Milan.

Baca juga: AC Milan, Atalanta dan Juventus Gugur, Italia Sisakan Satu Wakil di Babak 16 Besar Liga Champions

Baca juga: Manchester City Rusak Skema Transfer AC Milan, Samuele Ricci Terancam Batal Gabung Geng San Siro

Theo Hernandez melakukan aksi konyol yang membuanya harus keluar lapangan lebih cepat.

Hernandez mendapatkan kartu merah di awal babak kedua saat Milan menjamu Feyenoord pada leg kedua babak play-off menuju 16 besar Liga Champions, Selasa (18/2/2025) di San Siro.

Sebelum sang bek kiri diusir wasit, Setan Merah sedang memimpin 1-0.

Setelah bermain dengan 10 orang, AC Milan gagal mempertahankan keunggulan dan Feyenoord menyamakan kedudukan.

Baca juga: Hasil Liga Champions 2025 AC Milan vs Feyenoord 1-1, Rossoneri Gagal ke Babak 16 Besar

Il Diavolo Rosso pun tersingkir karena kalah agregat 1-2.

Hernandez segera dituding sebagai penyebab kegagalan AC Milan.

Hujatan kepada pemain asal Prancis ini semakin masif karena dia mendapatkan kartu merah dengan cara yang konyol.

Pemain berusia 27 tahun ini menerima 2 kartu kuning karena menarik kaus pemain lawan di luar situasi perebutan bola dan melakukan diving.

Baca juga: Kabar Transfer AC Milan: Leao-Theo Tunjukkan Tanda-tanda Angkat Kaki, Mike Maignan Ucap Janji Setia

Bukan hanya suporter, AC Milan sendiri kabarnya juga gusar dengan ulah Theo Hernandez yang merugikan tim di laga yang sangat krusial.

AC Milan dikabarkan La Gazzetta dello Sport telah memutuskan akan memberikan denda kepada pemain yang mendapatkan label mewah sebagai The Next Paolo Maldini ini.

Oleh sejumlah media Italia, ulah Hernandez dalam laga melawan Feyenoord itu sudah bisa dianggap sebagai pengkhianatan buat AC Milan.

Di saat I Rossoneri membutuhkan kontribusinya sebagai salah satu pemain paling senior, Hernandez malah menghancurkan perjalanan klubnya pada musim ini.

Baca juga: AC Milan Siapkan 2 Opsi Perpanjangan Kontrak untuk Joao Felix

Gagal lolos ke babak 16 besar UCL, AC Milan jadi gagal mendapatkan bonus uang dari UEFA.

Alhasil, ulah Hernandez juga bisa berefek pada negosiasi perpanjangan kontraknya.

Kesepakatan sudah sulit tercapai karena pihak Hernandez mengajukan permintaan yang terlalu tinggi.

Dengan perkembangan terbaru ini, terbuka kemungkinan AC Milan akan membatalkan rencana perpanjangan kontrak.

Baca juga: Langkah Dilematis AC Milan, Permanenkan Joao Felix, Tapi Harus Jual Rafael Leao atau Theo Hernandez

Apalagi, I Rossoneri tampaknya juga sudah jengah dengan performa menurun Hernandez selama musim ini.

Setan Merah sudah setuju menjualnya ke Como pada bursa transfer musim dingin lalu dengan harga yang kabarnya mencapai 54 juta euro.

Rencana itu ditolak sang pemain yang tidak mau bermain di klub papan bawah.

Sekarang valuasi Theo Hernandez dipastikan akan menurun seturut "kekonyolan 18 Februari 2025" itu.

Baca juga: Update Transfer Serie A: AC Milan Ingin Miliki Alex Jimenez Sepenuhnya dari Real Madrid

Apalagi, memasuki kompetisi 2025-2026, kontrak eks pemain Real Madrid tinggal tersisa 1 tahun.

Jika AC Milan tidak jadi memperpanjang kontraknya dan berniat menjual Hernandez, mereka dikabarkan siap melepas dengan harga diskon.

AC Milan disebut-sebut tidak akan pikir panjang jika ada klub yang mau membayar 30 juta euro saja buat Theo Hernandez. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved