Makna Pawai Obor di Balikpapan, Pesan Pemkot Jaga Kerukunan dan Keamanan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menjelang Ramadhan 2025, masyarakat muslim di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur menggelar pawai obor, susur Jalan Gajah Mada Balikpapan, dari Masjid Jami Assu'adaa Balikpapan.

Momen pawai obor tersebut bagian dari tradisi masyarakat dalam sabut puasa Ramadhan, Selasa (25/2/2025).  

Demikian diutarakan Asisten I Pemkot Balikpapan, Zulkifli kepada TribunKaltim.co. 

"Acara pawai obor ini adalah salah satu tradisi dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Terutama secara rutin, dilaksanakan oleh jamaah di lingkungan masjid Jami Assu'adaa" ucapnya.  

Baca juga: Pemkab Mahulu Adakan Upacara Taptu dan Pawai Obor, Tradisi Menyambut Kemerdekaan RI

Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa pawai obor melambangkan cahaya keberkahan yang menyinari hati umat Muslim dalam menyambut bulan penuh ampunan. 

"Menyambut bulan suci Ramadhan, pawai obor kita bawa bersama-sama melambangkan cahaya yang penuh berkah sampai ke hati," tambahnya

Ia berpesan agar masyarakat senantiasa menjaga kerukunan dan keamanan kota.  

"Sejalan dengan itu, saya berpesan agar kita selalu menjaga kerukunan dan situasi kondusif di Kota Balikpapan," bebernya.

Baca juga: Pawai Obor Sambut Ramadhan di Bontang Absen 3 Tahun Terakhir

Tentu saja tujuannya agar ibadah di bulan Ramadhan bisa dijalankan secara baik.

"Dengan tujuan menjadi insan yang bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala," tutupnya.

Diikuti Banyak jamaah

Pengamatan TribunKaltim.co, kegiatan ini diikuti ratusan peserta yang terdiri dari anak-anak dan ibu-ibu, yang berjalan kaki mengelilingi kawasan Jalan Gajah Mada Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (25/2/2025).  

Total ada 606 peserta terdaftar dalam data panitia, namun antusiasme masyarakat sekitar membuat jumlah peserta yang hadir lebih banyak dari yang diperkirakan.  

Berdasarkan pantauan Tribunkaltim.co mayoritas peserta mengenakan busana Islami berwarna putih. 

Baca juga: Remaja Masjid Telaga Sari Juara Pawai Obor Peringatan 1 Muharram 1444 H di Kota Balikpapan

Anak-anak tampak semakin bersemangat dengan membawa bendera merah putih di tangan serta meniup peluit, menambah semarak pawai.