Berita Balikpapan Terkini
Umat Katolik Balikpapan Rayakan Rabu Abu di Gereja Santo Petrus dan Paulus
Sebagai salah satu gereja katolik yang telah lama berdiri, gereja katolik Gereja Santo Petrus dan Paulus menjadi salah satu tujuan.
Penulis: Raynaldi Paskalis | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebagai salah satu gereja katolik yang telah lama berdiri, gereja katolik Gereja Santo Petrus dan Paulus menjadi salah satu tujuan tempat ibadah bagi umat katolik di Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Gereja yang terletak di Jl. Dahor 1, Kampung Baru, Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur ini mampu menampung hingga 750 umat.
Tampak sejak sore, gereja katolik Gereja Santo Petrus dan Paulus telah ramai didatangi oleh umat katolik untuk mengikuti prosesi ibadah Rabu Abu pada Rabu (5/3/2025)
Ratusan umat tampak memenuhi gereja baik bagian dalam maupun bagian luar gereja di sisi kiri dan sisi depan gereja.
Baca juga: Apa Itu Rabu Abu? Makna, Sejarah, Prosesi dan Ketentuan Puasa dalam Tradisi Katolik
Meski gereja penuh umat katolik yang datang tetap mengikuti prosesi ibadah dengan khidmat.
Momen rabu abu ini menjadi momen penting bagi umat katolik seluruh dunia yang menandai masuknya masa prapaskah.
Alex, salah satu umat duduk sisi kiri bagian luar gereja mengatakan meski duduk di luar tidak sama sekali mengurangi rasa khidmatnya mengikuti proses ibadah.
"Ini momen pertobatan bagi kita umat katolik, dan gak papa duduk diluar tapi gak mengurangi rasa fokus kita beribadah" ucapnya
Masa prapaskah ini menjadi waktu untuk berpuasa dan berpantang yang tujuannya untuk semakin mendekatkan diri kepada Tuhan
"Ini kan hari rabu puasa dan setiap Jumat juga nanti pastinya pantang, kalo di keluarga saya tradisi pantang ini cuma tidak makanan yang berdarah kaya daging," ungkapnya.
"Ini juga waktunya pas sekali untuk makin dekat sama Tuhan dengan cara berpuasa dan berpantang tadi," ucapnya.
Baca juga: Terjawab Kapan Rabu Abu 2025 dan Paskah 2025 Tanggal Berapa, Jadwal Lengkap Renungan Harian Katolik
Alex berharap dengan memasuki masa prapaskah ini dapat semakin mendekatkan diri kepada Tuhan dan mengurangi perbuatan dosa.
"Harapanya si makin bisa dekat sama Tuhan dan ini kan masa pertobatan yang artinya kita dituntutan untuk terus berbuat baik kepada sesama dan mengurangi perbuatan yang mendekatkan pada dosa," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.