Berita Nasional Terkini
Peluang Ahok Diperiksa di Kasus Korupsi Pertamina, Ini Kata Kejagung
Peluang Ahok, mantan Komisioner Utama PT Pertamina diperiksa di kasus korupsi Pertamina, begini kata Kejaksaan Agung.
Dari pihak swasta, tersangka adalah Muhammad Kerry Adrianto Riza (PT Navigator Khatulistiwa), Dimas Werhaspati (PT Navigator Khatulistiwa dan PT Jenggala Maritim), dan Gading Ramadhan Joedo (PT Jenggala Maritim dan PT Orbit Terminal Merak).
Tujuh tersangka telah ditahan, sementara dua tersangka dari PT Pertamina Patra Niaga, Maya Kusmaya dan Edward Corne, dijemput paksa setelah tidak hadir pada panggilan pemeriksaan.
Prabowo Panggil Dirut Pertamina di Tengah Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak
Presiden RI Prabowo Subianto memanggil Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri ke Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu (5/3/2025) sore.
Pantauan Kompas.com di lokasi, Simon keluar dari Istana sekitar pukul 16.45 WIB. Simon tampak terburu-buru karena hendak pergi beribadah di Gereja Katedral.
"Maaf, saya misa jam 5 di Katedral. Ada Rabu Abu," ujar Simon.
Simon mengatakan, dirinya membahas kesiapan mudik Lebaran 2025 bersama Prabowo.
Pastikan Layanan Kesehatan Berjalan Optimal, Wamendagri Bima Arya Soroti Pentingnya Kepemimpinan di RSUD
Dia mengeklaim Pertamina akan memastikan penyediaan energi dapat berjalan lancar selama mudik.
"Bahas umum saja kesiapan menyambut mudik, kita pastikan operasional juga lancar, penyediaan energi lancar semuanya," imbuh dia.
Saat ditanya mengenai kasus korupsi tata kelola minyak di Pertamina, Simon tidak menjawab.
Dia memilih langsung pergi ke mobilnya sambil memberikan salam hormat.
Sebelumnya, pada 3 Maret 2025 lalu, Simon akhirnya menyampaikan permohonan maaf buntut kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina, Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama.
Simon juga menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk mengusut tuntas kasus korupsi tata kelola minyak Pertamina tersebut.
“Pada kesempatan ini, saya Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama PT Pertamina Persero menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia atas peristiwa yang terjadi beberapa hari terakhir ini,” kata Simon, dikutip dari KompasTV, Senin (3/3/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.