Liga Italia
Sergio Conceicao Hampir Pasti Dipecat, AC Milan Pantau 7 Pelatih Asal Italia
Tujuh pelatih asal Italia masuk radar AC Milan untuk menggantikan Sergio Conceicao.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Briandena Silvania Sestiani
TRIBUNKALTIM.CO - Tujuh pelatih asal Italia masuk radar AC Milan untuk menggantikan Sergio Conceicao.
Sergio Conceicao dipastikan dipecat AC Milan pada akhir musim nanti.
Ya, Sergio Conceicao sulit dipertahankan AC Milan, mengingat performa Rafael Leao dkk yang jauh dari kata memuaskan musim ini.
Dan, AC Milan akan kembali ke tradisi awal dengan menggunakan jasa pelatih asal Italia.
Baca juga: Update Liga Italia - Sosok Direktur Olahraga Baru AC Milan Pengganti Geoffrey Moncada
Baca juga: AC Milan Bersiap Sambut Kedatangan Direktur Olahraga Baru, Paolo Maldini Kembali?
Saat ini AC Milan tengah berada dalam performa kurang memuaskan pada musim 2024-2025.
Di ajang Liga Champions, I Rossoneri gagal melaju jauh karena sudah tumbang di babak play-off.
AC Milan harus mengakui keunggulan wakil Belanda, Feyenoord, dan tersingkir begitu saja.
Senasib dengan di Liga Champions, performa tim asuhan Sergio Conceicao juga melempem di Liga Italia.
Baca juga: Rumor Transfer Liga Italia: 2024/2025 Jadi Musim Terakhir Rafael Leao Bersama AC Milan
AC Milan tertahan di posisi ke-9 klasemen dengan koleksi 41 poin dari 27 pertandingan.
I Rossoneri bahkan masih terpaut 11 poin dari Juventus yang ada di posisi 4 besar alias slot terakhir lolos otomatis ke Liga Champions.
Dengan kondisi tersebut, AC Milan bisa dipastikan semakin sulit untuk menembus posisi 4 besar pada akhir musim.
Bahkan, situasi tersebut membuat nasib Sergio Conceicao sebagai pelatih semakin terancam.
Baca juga: AC Milan Bersedia Jual Rafael Leao, Chelsea Terdepan, Rossoneri Tunggu Penawaran Tertinggi
Baru-baru ini, menurut laporan Tuttosport, AC Milan sudah mulai mempertimbangkan nasib Conceicao.
Mereka berencana untuk memecat pelatih asal Portugal itu pada akhir musim ini.
Setelah itu, I Rossoneri akan kembali ke tradisi lama dengan mempekerjakan pelatih asal Italia.
Selama ini, AC Milan memang identik dengan para pelatih berdarah Italia.
Baca juga: 4 Pemain Lazio dengan Rapor Terbaik saat Hancurkan AC Milan di San Siro pada Pekan 27 Serie A
Sejak November 2001 hingga Juni 2024 kemarin, AC Milan bahkan hanya mempekerjakan 1 pelatih non-Italia, yaitu Clarence Seedorf.
Setelah memecat Stefano Pioli, AC Milan kemudian mencoba merekrut pelatih non-Italia, yaitu Paulo Fonseca.
Kabarnya, ada tujuh kandidat pelatih Italia yang sudah disiapkan oleh I Rossoneri.
Tujuh nama tersebut adalah Carlo Ancelotti, Antonio Conte, Gian Piero Gasperini, Maurizio Sarri, Massimiliano Allegri, Roberto De Zerbi, dan Vincenzo Italiano.
Baca juga: Blunder AC Milan Beri Zlatan Ibrahimovic Jabatan Tinggi, Sergio Conceicao Kena Getahnya
Dari tujuh nama tersebut, AC Milan sebenarnya sangat ingin bisa merekrut Ancelotti.
Akan tetapi, mantan pelatih mereka itu belum tentu meninggalkan Real Madrid pada akhir musim ini.
Oleh karena itu, AC Milan mencoba menjajaki enam nama lainnya.
Maurizio Sarri sebenarnya sempat mendapatkan penawaran untuk menggantikan Paulo Fonseca.
Baca juga: AC Milan Butuh Sosok Pelatih Seperti Claudio Ranieri, Ini Alasannya
Namun, Sarri menolaknya karena tidak cocok dengan kontrak yang ditawarkan.
Selain dua nama tersebut, Gasperini juga menjadi calon lain yang difavoritkan.
Gasperini diprediksi tidak akan memperpanjang kontraknya bersama Atalanta dan berpotensi untuk pergi pada akhir musim.
Untuk membahas hal itu, saat berita ini ditulis, para petinggi AC Milan tengah bertemu di New York untuk melakukan diskusi lebih lanjut.
Baca juga: Zlatan Ibrahimovic Biang Kerok Kekacauan di AC Milan
Sergio Conceicao Harus Bertindak
Sergio Conceicao mau tidak mau harus membuat 4 perubahan karena AC Milan sedang dalam keadaan darurat performa di Liga Italia.
AC Milan tengah berada dalam performa kurang memuaskan pada musim 2024-2025.
Di ajang Liga Champions, I Rossoneri gagal melaju jauh karena sudah tumbang di babak play-off.
Baca juga: AC Milan Butuh Sosok Pelatih Seperti Claudio Ranieri, Ini Alasannya
AC Milan harus mengakui keunggulan wakil Belanda, Feyenoord, dan tersingkir begitu saja.
Senasib dengan di Liga Champions, performa tim asuhan Sergio Conceicao juga melempem di Liga Italia.
AC Milan tertahan di posisi ke-9 klasemen dengan koleksi 41 poin dari 27 pertandingan.
I Rossoneri bahkan masih terpaut 11 poin dari Juventus yang ada di posisi 4 besar alias slot terakhir lolos otomatis ke Liga Champions.
Baca juga: AC Milan Butuh Sosok Pelatih Seperti Claudio Ranieri, Ini Alasannya
Dengan kondisi tersebut, AC Milan bisa dipastikan semakin sulit untuk menembus posisi 4 besar pada akhir musim.
Mau tidak mau, pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, harus melakukan sejumlah perubahan.
Tim asal Lombardia itu memiliki kesempatan untuk bangkit pada laga berikutnya melawan Lecce.
Lecce sendiri saat ini merupakan tim papan bawah yang sedang berusaha menjaga posisi agar tidak masuk ke dalam zona degradasi.
Baca juga: Pemain AC Milan Kegemukan dan Kesulitan Tidur Nyenyak
Laga melawan Lecce bisa menjadi momentum bangkit bagi Tijjani Reijnders dkk.
Oleh karena itu, Conceicao tampaknya harus melakukan sejumlah perubahan, terutama dalam hal line-up.
Perubahan utama yang tampaknya terpaksa dilakukan adalah di posisi bek dan penjaga gawang.
I Rossoneri harus tampil tanpa dua pemain andalan mereka yaitu Mike Maignan dan Strahinja Pavlovic.
Baca juga: AC Milan Butuh Sosok Pelatih Seperti Claudio Ranieri, Ini Alasannya
Keduanya absen karena skorsing.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, pos penjaga gawang kemungkinan akan diperebutkan oleh 2 kiper, yaitu Marco Sportiello dan Lorenzo Torriani.
Adapun di posisi bek tengah, Conceicao bisa memilih antara Fikayo Tomori atau Malick Thiaw.
Lalu, perubahan yang mengejutkan mungkin akan terjadi di sisi sayap kiri.
Baca juga: Pemecatan Sergio Conceicao Tinggal Menunggu Waktu, AC Milan Butuh Sosok Seperti Claudio Ranieri
Conceicao harus berani untuk menggantikan Rafael Leao dan Theo Hernandez dari starting XI untuk sementara waktu.
Alex Jimenez mungkin bisa menjadi opsi utama untuk mengisi pos bek kiri yang biasanya ditempati oleh Theo.
Sementara itu, posisi winger kiri bisa diberikan kepada Riccardo Sottil yang direkrut pada Januari lalu.
Conceicao juga bisa menggeser Christian Pulisic ke sektor kiri untuk memasukkan Samuel Chukwueze di sisi kanan.
Terlebih lagi, Chukwueze sempat menjadi pencetak gol untuk AC Milan ke gawang Lazio pada laga sebelumnya.
Menarik untuk ditunggu perubahan apa yang akan diambil oleh Conceicao untuk menyelamatkan performa AC Milan. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250302_AC-Milan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.