Breaking News

Berita Mahulu Terkini

Lebih Aman Digital, Warga Mahulu Kaltim Harap Internet Ditingkatkan

Faktor keamanan menjadi salah satu alasan utama warga lebih memilih transaksi digital dibandingkan tunai

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
TRANSAKSI - Ilustrasi BRImo. Salah satu warga Mahulu, Rini mengatakan transaksi digital kini lebih terlindungi karena adanya fitur keamanan seperti PIN dan sidik jari. TRIBUNKALTIM.CO/HO 

TRIBUNKALTIM.CO,UJOH BILANG - Perkembangan teknologi perbankan digital semakin diminati masyarakat Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur. 

Faktor keamanan menjadi salah satu alasan utama warga lebih memilih transaksi digital dibandingkan tunai.  

"Menurut saya lebih aman bertransaksi secara digital daripada tunai. Soalnya kalau tunai, risikonya bisa hilang karena jatuh di jalan atau diambil orang lain. Kalau sudah hilang, kita tidak tahu siapa yang mengambilnya," ujar Rini, salah satu warga Mahulu, Selasa (18/3/2025). 

Ia menambahkan, transaksi digital kini lebih terlindungi karena adanya fitur keamanan seperti PIN dan sidik jari.  

"Kalau secara digital sekarang pakai PIN, bisa juga pakai sidik jari. Misalnya HP kita hilang, BRImo kita nggak bisa dipakai. Tapi kita bisa langsung lapor lewat telepon agar BRImo kita diblokir," jelasnya.  

Baca juga: Cara Tukar Uang Baru di Bank Mandiri, BRI, BCA, BSI Atau via Laman pintar.go.id dari Bank Indonesia

Pengalaman pribadi juga membuatnya semakin yakin dengan keamanan transaksi digital.  

"Saya pernah kehilangan ATM di mal. Saat itu, saya langsung cek saldo lewat BRImo, lalu menghubungi pihak BRI untuk memblokir ATM saya. Pihak BRI langsung memproses saat itu juga," katanya.  

Meski transaksi digital menawarkan keamanan yang lebih baik, ia berharap infrastruktur internet di Mahulu bisa lebih optimal agar layanan perbankan digital semakin lancar.  

"Saya berharap pemerintah meningkatkan infrastruktur internet, terutama di ibu kota kabupaten yang menjadi prioritas. Tapi kampung-kampung lainnya juga harus mendapatkan peningkatan infrastruktur karena ke depan wilayah kita pasti berkembang," harapnya.  

Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya edukasi masyarakat mengenai kejahatan siber yang semakin marak.  

"Edukasi ini sangat penting, terutama bagi warga yang belum terlalu paham teknologi, seperti kaum manula. Banyak kasus penipuan yang mengatasnamakan bank, misalnya pesan pribadi yang mengatakan kita menang undian lalu disuruh klik tautan. Kalau tidak hati-hati, kita bisa jadi korban," pungkasnya.  

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengatakan BRImo telah mendapatkan pengakuan luas sebagai aplikasi mobile banking terbaik di Indonesia dengan skor 4,7 di platform Android (Google Play Store) dan iOS (App Store). 

Pencapaian ini menegaskan posisi BRImo sebagai aplikasi yang menggabungkan keandalan, inovasi, dan pengalaman pengguna terbaik, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap layanan digital BRI.

"Pada tahun 2025, pengembangan BRImo difokuskan pada penyediaan layanan yang semakin inovatif dan relevan bagi nasabah, termasuk kemudahan akses investasi, pemanfaatan Artificial Intelligent dan data analytics untuk simplifikasi transaksi, serta integrasi gaya hidup dan keuangan melalui fitur-fitur yang memberi pengalaman bertransaksi lebih menarik," pungkasnya. 

Baca juga: Rute Mudik Gratis BRI 2025: Dari Jakarta Tujuan Yogyakarta, Wonogiri, dan Surabaya, Link Pendaftaran

BRImo terus memperkuat posisinya sebagai platform perbankan digital unggulan dengan berbagai fitur inovatif yang membedakannya dari bank lain. 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved