Liga Italia
Update Transfer Liga Italia: Inter Milan Paling Serius Datangkan Jay Idzes, AC Milan tak Mau Kalah
Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, jadi target klub-klub besar Liga Italia Serie A, di antaranya Inter Milan dan AC Milan.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, jadi target klub-klub besar Liga Italia Serie A, di antaranya Inter Milan dan AC Milan.
Selain AC Milan dan Inter Milan, klub yang menaruh minat terhadap Jay Idzes, di antaranya Atalanta hingga Napoli.
Kabar ketertarikan klub-klub besar Serie A, terhadap Jay Idzes mengemuka jelang laga krusial Timnas Indonesia kontra Australia di Kualfikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kabar transfer Jay Idzes tersebut diulas oleh jurnalis Nicolo Schira.
Baca juga: Update Transfer Liga Italia: Inter Milan Ganggu Misi AC Milan Dapatkan Samuele Ricci
Baca juga: Transfer Liga Italia: Samuele Ricci Memicu Perang Derby della Madonnina, AC Milan vs Inter Milan
Melalui akun X-nya, Nicolo Schira menyebut bahwa Jay Idzes dipantau tim papan atas Serie A.
Inter Milan cukup serius ingin mendatangkan Jay Idzes dengan mengirimkan pemandu bakatnya untuk memantau penampilan kapten Timnas Indonesia tersebut.
Pemandu bakat Inter Milan itu menyaksikan langsung Jay Idzes dalam laga Venezia kontra Atalanta pada 1 Maret 2025 silam.
Di laga itu, Jay Idzes tampil gemilang dan berhasil membuat Atalanta mati kutu lantaran tak mampu mengoyak jala gawang Venezia.
"Ekslusif - #Inter (Milan) sudah mengirim pemandu bakat di Gewiss Stadium dua pekan lalu untuk menyaksikan pertandingan antara Atalanta dan Venezia," tulis Nicolo Schira pada 19 Maret 2025.
"Untuk memonitor seorang bek tengah, Jay Idzes," lanjutnya.
Baca juga: Jadwal Bola Hari Ini 2025, Jam Tayang Duel Liga Italia AC Milan vs Como, Atalanta vs Inter Milan
Namun, Inter Milan harus bersaing dengan tiga tim besar lain yang kabarnya juga mengincar Jay Idzes.
Ketiga klub tersebut adalah Atalanta, Napoli dan AC Milan.
Namun ternyata rekam jejak Nicolo Schira dalam transfer pemain sangat goyah.
Ia dikritik karena menyebarkan rumor menjadi "berita eksklusif" tanpa bukti yang kuat.
Melihat postingan lama tentang dirinya, seperti dari tahun 2020 saat para penggemar mengkritik berita Chelsea-Rugani yang tidak pernah terjadi.
Baca juga: Bagan 8 Besar Liga Champions: Bayern Munchen vs Inter Milan, Kans Real Madrid vs Barcelona di Final
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.