Berita Kaltim Terkini

BBPJN Kaltim Siapkan Belasan Posko untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran, Terutama di Tol IKN

Kepala BBPJN Kaltim, Hendro Satrio MK, menjelaskan bahwa posko-posko tersebut akan berfungsi sebagai pusat pemantauan dan pelayanan bagi para pemudik

Penulis: Zainul | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
SIAPKAN POSKO - Pada arus mudik Lebaran tahun ini, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur, Hendro Satrio menyebutkan bahwa pihaknya menyiapkan belasan posko pengamanan di sepanjang ruas jalan nasional termasuk di jalan tol IKN untuk mendukung kelancaran arus mudik libur lebaran. Senin (24/3/2025).(TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL ) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menjelang arus mudik Lebaran tahun ini,  Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur menyiapkan belasan posko pengamanan di sepanjang ruas jalan nasional.

Posko-posko tersebut didirikan bekerja sama dengan instansi terkait untuk mendukung kelancaran perjalanan pemudik di Kalimantan Timur, termasuk di Jalan Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Kepala BBPJN Kaltim, Hendro Satrio MK, menjelaskan bahwa posko-posko tersebut akan berfungsi sebagai pusat pemantauan dan pelayanan bagi para pemudik. 

Baca juga: Puncak Arus Mudik di Tol IKN Diprediksi 28 Maret, BBPJN Kaltim Siapkan Strategi Khusus 

"Kami di Balai Jalan Kaltim menyiapkan belasan posko mudik sepanjang jalan nasional di Kalimantan Timur, termasuk di Jalan Tol IKN dan sepanjang rute jalan alternatif ini," ujar Hendro kepada Tribunkaltim.co pada Senin (24/3).

Secara khusus, Hendro menyebutkan keberadaan dua posko utama di Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang yang dipersiapkan untuk memberikan pelayanan kepada pemudik yang menggunakan jalan tol IKN. 

 "Seperti yang kita lihat, kami selalu melibatkan petugas di setiap titik strategis. Di Tol IKN, ada posko penjagaan di awal tol, tepatnya di Gerbang Tol 3A, dan satu lagi di titik akhir di Jembatan Pulau Balang," jelasnya.

Selain itu, Hendro mengungkapkan adanya kebijakan buka-tutup jalan yang akan diterapkan demi menjaga keamanan pengguna jalan. "Posko penjagaan ini nantinya akan bertugas menutup akses jalan pada pukul 18.00 WITA dan membukanya kembali keesokan harinya pukul 06.00 WITA," tambahnya.

Seperti diketahui, Pemerintah resmi membuka akses fungsional Jalan Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang mulai Senin, 24 Maret 2025. 

Pembukaan akses ini menjadi bentuk dukungan pemerintah dalam memperlancar arus mudik Lebaran tahun ini. Menariknya, pemudik yang melintas di jalur tersebut tidak dikenakan biaya alias gratis.

Meski begitu, tidak semua jenis kendaraan diperbolehkan melintas. Jalur ini hanya dapat dilalui oleh kendaraan tertentu seperti minibus, jip, dan sedan. Sementara itu, kendaraan berat seperti truk dilarang melintasi jalur ini. 

Tak hanya itu, batas kecepatan maksimal di Tol IKN juga dibatasi hingga 60 km/jam demi menjamin keselamatan pengguna jalan. Pembatasan ini diberlakukan karena proses pembangunan jalan tol belum sepenuhnya rampung. Sejumlah fasilitas seperti rambu lalu lintas dan lampu penerangan jalan belum tersedia secara lengkap.

"Kami membatasi kecepatan demi keselamatan pengguna jalan, mengingat pembangunan jalan tol masih dalam tahap penyempurnaan," pungkas Hendro.

Dengan adanya posko-posko pengamanan ini, dia berharap arus mudik Lebaran 2025 di Kalimantan Timur dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved