Idul Fitri 2025
3 Lokasi Strategis di Balikpapan Kaltim Sedia Posko Kesehatan Arus Balik Lebaran 2025
Arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025 sediakan posko pengamanan berupa pos pelayanan kesehatan
Penulis: Ilo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025 sediakan posko pengamanan berupa pos pelayanan kesehatan terpadu di 3 lokasi strategis.
Hal ini dijabarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Alwiati kepada TribunKaltim.co pada Rabu (2/4/2025).
Ia mengungkapkan bahwa dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025, terdapat total 20 posko pengamanan.
Baca juga: Puksesmas di Balikpapan Beroperasi Bergantian Selama 24 Jam pada Libur Lebaran
Tiga di antaranya merupakan pos pelayanan terpadu yang berada di lokasi-lokasi strategis, yakni:
- Pelabuhan Semayang
- Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan
- Pelabuhan Feri Kariangau, Balikpapan Utara.
Posko kesehatan ini akan dilengkapi dengan tenaga medis dan obat-obatan untuk memberikan layanan kesehatan darurat kepada masyarakat, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Balikpapan selama libur Lebaran.
Puskesmas Beroperasi 24 Jam
Pemerintah Kota Balikpapan memastikan kesiapan layanan kesehatan bagi masyarakat selama libur Lebaran tahun 2025.
Selain menyiapkan posko kesehatan di setiap titik pengamanan, seluruh puskesmas di enam kecamatan juga akan beroperasi secara bergantian selama 24 jam.
Demikian ditegaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Alwiati kepada TribunKaltim.co pada Rabu (2/4/2025).
Dia menjelaskan, total terdapat 27 puskesmas yang akan tetap melayani masyarakat selama periode libur Lebaran Idul Fitri 2025.
Baca juga: 5 Daerah Paling Banyak Jadi Tujuan Mudik Lebaran 2025 via Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan
Setiap puskesmas telah mengatur jadwal layanan agar tetap bisa memberikan pelayanan kesehatan.
“Pelayanan puskesmas di Balikpapan tetap buka selama 24 jam secara bergantian saat libur Lebaran,” ujar Alwiati.
Ia merinci, distribusi puskesmas di enam kecamatan Balikpapan sebagai berikut:
Balikpapan Selatan: 2 puskesmas
Balikpapan Timur: 4 puskesmas
Balikpapan Utara: 4 puskesmas
Balikpapan Tengah: 6 puskesmas
Balikpapan Barat: 7 puskesmas
Balikpapan Kota: 4 puskesmas
Untuk memastikan pelayanan tetap berjalan, setiap puskesmas akan bergantian beroperasi.
Misalnya, di Balikpapan Selatan yang memiliki dua puskesmas, satu akan tetap buka sementara yang lain tutup, dan sebaliknya.
Misalnya, puskesmas A melayani empat kelurahan dan puskesmas B melayani tiga kelurahan.
"Jika puskesmas A tutup, maka warganya akan dialihkan ke puskesmas B, dan begitu juga sebaliknya,” beber Alwiati.
Selain memastikan puskesmas tetap beroperasi, DKK Balikpapan juga telah menyiapkan posko kesehatan yang ditempatkan di berbagai titik strategis.
Khususnya di pos pengamanan yang didirikan oleh kepolisian.
Baca juga: Kemenag Minta Masjid dan Musala di Jalur Poros Kaltim Buka 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025
Posko ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan selama periode libur Lebaran.
“Posko pelayanan kesehatan kami siapkan di setiap posko yang dibuka pihak kepolisian,” kata Alwiati.
(TribunKaltim.co/Zainul)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.